Erdogan Menuding Negara Barat Dukung Israel Serang Lebanon
Presiden Turki, Erdogan, menuding negara-negara barat melakukan dukungan terhadap Israel untuk serang Lebanon. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menuduh negara-negara Barat mendukung rencana Israel untuk menyerang Lebanon dan memperluas konflik ke seluruh wilayah tersebut. Pernyataan ini menambah ketegangan yang sudah memanas di kawasan tersebut.
Erdogan, dalam pidatonya kepada anggota parlemen AKP pada Rabu (26/6), mengatakan bahwa Israel kini mengarahkan perhatiannya ke Lebanon dengan dukungan negara-negara Barat.
"Israel kini mengarahkan perhatiannya ke Lebanon dan kami melihat kekuatan Barat di belakang layar menepuk punggung Israel dan bahkan mendukung mereka," ungkap Erdogan, seperti dikutip dari AFP.
Menurut Erdogan, tindakan ini akan memicu bencana besar di wilayah tersebut.
"Rencana Netanyahu untuk menyebarkan perang ke wilayah tersebut akan menimbulkan bencana besar," tambahnya.
Pernyataan Erdogan muncul setelah ketegangan meningkat di perbatasan Israel-Lebanon. Baku tembak antara pasukan Israel dan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran masih berlangsung nyaris setiap hari.
Baca Juga: Erdogan: Ini Bukan Perang, Tapi Pembantaian Di Gaza
Bentrokan ini memicu kekhawatiran bahwa konflik dapat berubah menjadi perang besar-besaran. Kekerasan di perbatasan Lebanon meletus setelah Hamas melancarkan serangan ke Israel selatan pada Oktober lalu.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sebelumnya mengatakan bahwa pasukan Israel kini telah mengakhiri bagian paling intens dari perang Gaza dan akan mengerahkan kembali pasukannya ke perbatasan utara.
Langkah ini dianggap sebagai tindakan defensif oleh Netanyahu. Pekan lalu, Israel mengatakan bahwa rencana serangannya di Lebanon telah disepakati dan divalidasi.
Ketegangan yang meningkat di perbatasan Israel-Lebanon menciptakan kekhawatiran akan pecahnya perang besar di kawasan tersebut. Dengan adanya dukungan negara-negara Barat terhadap Israel, situasi semakin kompleks dan berpotensi mempengaruhi stabilitas di Timur Tengah.
Baca Juga: Erdogan Umumkan Bila Turki Akan Kembali Operasi Militer Di Suriah