Emosi Ditawari Durian Terus, Pria Ini Teriak hingga Tampar Penjual
Insiden di Jurong East, Singapura, di mana seorang pria tampar penjual durian karena terganggu dengan teriakan tawaran dagangan.
Rizaldi
BaperaNews - Seorang pria di Jurong East, Singapura, viral setelah menampar penjual durian karena merasa terganggu dengan tawaran durian yang berulang-ulang. Insiden ini terjadi di tengah musim panen durian, ketika banyak penjual durian dadakan menawarkan dagangan mereka dengan cara berteriak untuk menarik perhatian pembeli.
Menurut laporan dari AsiaOne pada Kamis (11/7), kejadian ini bermula ketika seorang pria merasa terganggu oleh teriakan penjual durian di kawasan Jurong East.
Video insiden ini diunggah di Facebook Grup Complaint Singapore oleh pengguna bernama Steven Tan. Dalam video tersebut, terlihat penjual durian berteriak menawarkan durian kepada orang-orang yang lewat.
Pria yang tidak disebutkan namanya itu, tampak sangat marah dengan teriakan tersebut. Dalam bahasa Hokkien, ia bertanya siapa yang berteriak menawarkan durian.
Ketika tidak ada yang mengaku, pria itu semakin emosi dan menantang salah satu penjual durian untuk duel.
Puncak dari kejadian ini adalah ketika pria tersebut tidak bisa menahan amarahnya dan menampar salah satu penjual durian tepat di wajahnya. Beberapa penjual durian lain berusaha memisahkan pria itu, namun dia tetap mengamuk dan beradu mulut dengan penjual durian di sana.
Video tersebut ditutup dengan keributan yang membuat netizen bingung mengapa pria itu sangat marah hanya karena tawaran durian.
Baca Juga: Pengantar Jenazah Lukas Enembe Ricuh, Mobil Diserang Hingga Dibakar
"Kenapa pria itu menampar penjual durian hanya karena penjual itu menawarkan durian dengan harga diskon?" tanya seorang netizen penasaran.
"Wow, baru tahu kalau warga di negara Singapura ternyata masih ada yang tidak beradab seperti pria ini," sindir netizen lain.
"Memangnya kenapa penjual durian tak boleh berteriak untuk menawarkan dagangannya?" pungkas netizen lainnya.
Insiden ini berujung pada penangkapan tiga pria dan seorang wanita oleh polisi karena dianggap membuat kericuhan di tempat umum. Beruntung tidak ada korban luka dalam kejadian ini dan penyelidikan masih berlangsung.
Video insiden ini telah menimbulkan berbagai reaksi di media sosial. Banyak netizen yang mengkritik tindakan pria tersebut, sementara yang lain mencoba memahami alasannya. Beberapa komentar menyebutkan bahwa meskipun teriakan penjual durian bisa mengganggu, tindakan kekerasan tidak dapat dibenarkan.
"Pria itu mungkin sedang stres atau memiliki masalah lain sehingga reaksinya berlebihan," kata seorang pengguna Facebook.
"Penjual durian hanya mencoba mencari nafkah. Tidak seharusnya mereka menjadi korban kekerasan," tambah pengguna lainnya.
Baca Juga: Heboh! Video Warga Berebut Jadi Imam Masjid Berujung Ricuh di Kediri
