Detik-detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan di Perak, 10 Tentara Tewas

Kecelakaan helikopter di Kota Lumut, Malaysia, menewaskan sepuluh tentara setelah dua helikopter Angkatan Laut Malaysia bertabrakan di udara. Baca selengkapnya di sini!

Detik-detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan di Perak, 10 Tentara Tewas
Detik-detik 2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan di Perak, 10 Tentara Tewas. Gambar: Kolase Tangkapan Layar Twitter/@kegblgnunfaedh

BaperaNews - Kecelakaan helikopter terjadi di langit Kawasan Perak, Kota Lumut, Malaysia, ketika dua helikopter milik Angkatan Laut Malaysia bertabrakan di udara dan jatuh, menewaskan sepuluh tentara. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (23/4), mengguncang masyarakat setempat dan menyisakan duka yang mendalam.

Video amatir yang merekam detik-detik tabrakan tersebut menjadi viral di media sosial, memperlihatkan kedua helikopter yang sedang melakukan latihan untuk parade.

Dari delapan helikopter yang mengikuti latihan, dua di antaranya tampak terlalu dekat sehingga tidak dapat menghindari tabrakan yang mengakibatkan salah satu helikopter menabrak baling-baling helikopter lainnya.

Petugas pemadam kebakaran yang datang untuk mengevakuasi para korban menyatakan bahwa tidak ada yang selamat dari kecelakaan tersebut.

"Total awak ada sepuluh orang," ungkap juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.

"Saat ini, petugas pemadam kebakaran sedang dalam proses mengevakuasi para korban," tambahnya.

Baca Juga: Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur 28 Menit Saat Penerbangan Kendari-Jakarta, Pesawat Sempat Keluar Jalur

Di antara korban yang tewas, terdapat juga tentara wanita yang ikut menjadi korban. Kedua helikopter, yang bertipe Agusta Westland AW139 dan Eurocopter Fennec, diyakini jatuh di pangkalan Angkatan Laut Kerajaan Malaysia (RMN) di Kota Lumut.

Menurut informasi, helikopter-helikopter tersebut sedang melakukan latihan formasi bersama untuk dipentaskan di Fleet Open Day, perayaan 90 tahun berdirinya Angkatan Laut Kerajaan Malaysia yang dijadwalkan pada 3-5 Mei 2024.

Pascainsiden dua helikopter tabrakan ini, Angkatan Laut Malaysia berencana membentuk dewan penyidik untuk menyelidiki penyebab kecelakaan.

Helikopter Angkatan Laut Fennec yang terlibat dalam kecelakaan ini merupakan jenis helikopter militer ringan yang diproduksi oleh Eurocopter Group, sementara helikopter AW139 merupakan hasil produksi dari perusahaan manufaktur Italia, Agusta yang bekerja sama dengan Bell Helicopters.

Baca Juga: Latihan Militer Australia-AS Dihentikan Karena Helikopter Jatuh