Direktur CIA Hadir di Perundingan Gencatan Senjata Israel-Hamas
Direktur CIA, William Burns menghadiri perundingan gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Kairo pada Sabtu (4/5). Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Direktur CIA William Burns hadir dalam perundingan gencatan senjata antara Israel-Hamas di Kairo, Mesir pada Sabtu (4/5). Burns turut serta dalam upaya diplomasi tak langsung tersebut. Selain Burns, delegasi Hamas juga telah tiba di Kairo, setelah berangkat dari markas besar gerakan Islam Palestina di Qatar.
Perundingan tersebut dilakukan dalam upaya mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza, di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Hamas dalam beberapa bulan terakhir. Salah satu sumber keamanan Mesir mengatakan bahwa perundingan telah menghasilkan beberapa perkembangan, meskipun masih ada beberapa isu yang harus diselesaikan.
Seorang pejabat Palestina yang mengetahui upaya mediasi tersebut menyampaikan optimisme atas kemajuan perundingan. Namun, ia menekankan bahwa kesepakatan tergantung pada apakah Israel bersedia memberikan tawaran yang diperlukan untuk mencapainya.
Media Lebanon Al Mayadeen melaporkan bahwa negosiasi antara Israel dan Hamas telah menyepakati pertukaran sandera serta gencatan senjata. Kesepakatan tersebut melibatkan pertukaran sandera, baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup, dengan laporan bahwa kesepakatan tersebut akan berlangsung selama lebih dari 30 hari.
Baca Juga: AS-Israel Kebakaran Jenggot Usai ICC Isyaratkan Akan Tangkap Netanyahu
Dalam kesepakatan tersebut, tentara Israel yang menduduki wilayah Gaza Utara diharapkan untuk mundur ke arah timur dan menjauh dari area padat penduduk. Selain itu, pesawat Israel yang sering mengintai dilarang terbang di atas Jalur Gaza selama delapan jam setiap hari, sementara selama masa pertukaran sandera, larangan tersebut diperpanjang menjadi 10 jam.
Pasukan Israel juga diinstruksikan untuk mundur dari Jalur Gaza tengah ke daerah dekat perbatasan setelah sebagian sandera Israel dilepaskan. Kesepakatan juga mencakup penghentian sementara sejumlah operasi militer selama masa pertukaran sandera.
Sementara perundingan terus berlangsung, harapan untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata yang stabil antara Israel-Hamas tetap tinggi, di tengah upaya diplomatik intensif dari berbagai pihak.
Baca Juga: Arab Saudi Tangkap Warganya yang Komentar Anti-Israel