Fitur Baru WhatsApp, Bisa Matikan Notifikasi Reaksi Status
WhatsApp mengumumkan fitur terbaru yang memungkinkan pengguna mengatur notifikasi terkait reaksi pada status mereka. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - WhatsApp telah memperkenalkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mengatur notifikasi terkait reaksi terhadap update status mereka. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilih apakah mereka ingin menerima pemberitahuan ketika seseorang memberikan reaksi terhadap pembaruan status mereka di WhatsApp.
Seperti halnya fitur Instagram Stories, status WhatsApp juga memiliki masa tayang selama 24 jam. Pengguna dapat membagikan foto, video, teks, dan catatan suara sebagai status mereka. Mereka juga dapat memberikan reaksi terhadap status pengguna lain dengan emoji.
Menurut laporan dari PhoneArena, fitur baru ini telah ditemukan oleh WABetaInfo pada versi terbaru WhatsApp Beta di Android (v2.24.9.29). Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat memilih untuk menonaktifkan notifikasi terkait reaksi tersebut, memberikan mereka lebih banyak kontrol atas notifikasi yang mereka terima di platform.
Perubahan ini muncul di tengah tren aplikasi perpesanan yang semakin berkembang, yang memberikan pengguna lebih banyak kontrol atas pengaturan notifikasi mereka. Banyak pengguna merasa terganggu oleh notifikasi yang terus menerus dan merasa kewalahan.
Baca Juga: Status di WhatsApp Akan Bisa Mention Orang Lain Seperti di Instagram Stories
Dengan adanya pembaruan ini, WhatsApp mengikuti tren tersebut dan memberikan penggunanya kontrol lebih besar atas penggunaan aplikasi tersebut.
Penting untuk dicatat bahwa fitur ini masih dalam tahap pengembangan sehingga belum tersedia untuk semua pengguna WhatsApp. Namun, adanya pengujian fitur ini menunjukkan bahwa fitur ini kemungkinan akan diluncurkan secara lebih luas di pembaruan mendatang.
Fitur baru ini disambut baik oleh pengguna WhatsApp yang menginginkan kontrol lebih besar atas notifikasi yang mereka terima. Fitur ini memberi mereka kemampuan untuk menyesuaikan pengaturan mereka dan menghindari terlalu banyak notifikasi terkait reaksi terhadap pembaruan status mereka, terutama jika memiliki banyak kontak yang harus diikuti.