Buntut Penemuan 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung, Polisi Buka Hotline

BaperaNews - Polda Lampung membuka hotline untuk menerima aduan atau laporan dari warga usai adanya penemuan 4 mayat tanpa kepala yang masih diselidiki.

Masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dihimbau hubungi masing-masing hotline yang disediakan di tiap wilayah Polres.

“Polres Lampung Selatan membuka hotline laporan keluarga yang hilang melalui WhatsApp 089601610077 dan nomor telepon 0127-322110. Sedangkan untuk Polres Tanggamus di WhatsApp 082177861115” kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah hari Senin (11/9).

“Pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab dari penemuan mayat tanpa kepala di Tanggamus dan Lampung Selatan sehingga bagi keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri tersebut bisa menghubungi nomor layanan Polri” imbuhnya.

Lebih lanjut, Kombes Pol Umi menjelaskan penemuan mayat tanpa kepala salah satunya di Pantai Penobaan, Kecamatan Bakauheni dimana Tim Forensik mendapat data antemortem berupa baju mayat tersebut. 

Baca Juga : Kecelakaan Maut di Lampung Tengah, Balita Merangkak Keluar dari Truk Ringsek

“Ciri khas baju yang dipakai salah satu jenazah ketika ditemukan ialah kaos lengan panjang dan celana panjang training warna biru. Jenazah memakai kaos ada tulisan Mimie Attar dan Mamae Zahra di belakang kaos. Di tengah kaos terdapat nama Sinar Intan dan memakai celana dalam merk Nike” terangnya.

Pihak kepolisian masih terus menyelidiki penemuan mayat tanpa kepala sembari polisi membuka hotline untuk mudahkan menerima aduan warga. Pemeriksaan juga dilakukan dengan otopsi. Polisi buka hotline karena dalam waktu sebulan terakhir telah menemukan 4 jenazah tanpa kepala yang tidak dikenal identitasnya.

Satu penemuan mayat tanpa kepala pada 15 Agustus 2023 di Tanggamus, 2 mayat kembali ditemukan di Lampung Selatan pada 6 September 2023, kemudian 1 lagi mayat ditemukan di Tanggamus pada 7 September 2023.

Kuat dugaan mayat-mayat yang ditemukan ialah korban pembunuhan mengingat semua korban dalam kondisi tanpa kepala. Polisi buka hotline juga untuk memudahkan penyelidikan dan temukan pelaku pembunuh dan pembuang jenazah tersebut.

“Hari ini kami sudah lakukan otopsi untuk tindak lanjut penemuan mayat di Lampung Selatan. Intinya kita terus lakukan penyelidikan. Dari hasil otopsi, diketahui waktu kematian 2 mayat di Lampung Selatan pada 2 minggu lalu jadi jika ada warga yang merasa kehilangan keluarganya di waktu itu bisa melapor ke kepolisian terdekat” tandas Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin tentang polisi buka hotline.

Baca Juga : Gara-Gara Nafsu, Siswa SMP Bunuh Adik Kelas dan Perkosa Mayatnya Di Semak-Semak