Xi Jinping Ucapkan Selamat kepada Prabowo, Siap Pererat Hubungan Indonesia-China

BaperaNews - Presiden China, Xi Jinping, menyampaikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto setelah pelantikannya sebagai Presiden Republik Indonesia pada Minggu (20/10).

Xi Jinping menyampaikan ucapan tersebut melalui sambungan telepon, sekaligus menegaskan komitmen China untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Indonesia di masa mendatang. 

Dalam percakapan itu, Xi Jinping menekankan pentingnya kerja sama strategis antara kedua negara yang telah terjalin selama bertahun-tahun dan mengungkapkan harapannya untuk membangun masa depan yang lebih erat di bawah kepemimpinan Prabowo.

Dalam pembicaraan tersebut, Xi Jinping menegaskan bahwa China dan Indonesia adalah tetangga bersahabat dengan kemitraan strategis yang kuat. Menurut Xi Jinping, hubungan ini telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. 

"Saya bersedia menjaga komunikasi strategis yang erat dengan Presiden Prabowo, serta memimpin pembangunan masyarakat dengan masa depan bersama antara China dan Indonesia ke tingkat yang baru," ungkap Xi Jinping.

Komitmen China untuk terus menjalin hubungan erat dengan Indonesia mencakup berbagai sektor. Xi Jinping menekankan bahwa kerja sama ini diharapkan memberikan manfaat bagi kedua negara, khususnya dalam pembangunan ekonomi dan sosial. 

Lebih lanjut, ia berharap hubungan ini berkontribusi pada kemajuan negara-negara berkembang lainnya, khususnya dalam solidaritas dan kerja sama yang saling menguntungkan.

Baca Juga : Wapres Gibran Sambut Kunjungan Resmi Han Zheng di Istana Wapres

Prabowo Subianto Resmi Dilantik sebagai Presiden Indonesia

Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden Indonesia pada Minggu (20/10) di Gedung DPR/MPR, Jakarta. Gibran Rakabuming Raka turut dilantik sebagai Wakil Presiden.

Dalam upacara tersebut, Prabowo mengucapkan sumpah jabatan dengan berjanji untuk menjalankan tugasnya sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945.

Sejumlah tamu penting dari negara sahabat turut menghadiri upacara pelantikan, termasuk Wakil Presiden China, Han Zheng. Kehadiran Han sebagai perwakilan pemerintah China menegaskan dukungan atas terpilihnya Prabowo.

Hal ini juga mencerminkan pentingnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan China yang terus berkembang.

Peluang Kerja Sama Selama Kepemimpinan Prabowo

Dalam percakapan dengan Prabowo, Xi Jinping menyampaikan optimismenya terhadap masa depan hubungan bilateral di bawah kepemimpinan Prabowo.

Ia melihat era baru ini sebagai peluang untuk mempererat kerja sama di berbagai bidang, termasuk ekonomi, infrastruktur, teknologi, dan sosial.

Prabowo juga menekankan pentingnya melanjutkan kemitraan strategis yang telah dibangun selama ini. Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo telah beberapa kali melakukan kunjungan resmi ke China untuk memperkuat hubungan diplomatik dan perdagangan antara kedua negara.

Hal ini menunjukkan adanya komitmen kuat dari kedua belah pihak untuk meningkatkan sinergi di berbagai sektor.

Prospek Masa Depan Kerja Sama Bilateral

Kerja sama Indonesia-China telah mencakup berbagai sektor, termasuk infrastruktur, teknologi, dan perdagangan. Salah satu proyek besar yang melibatkan kedua negara adalah pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, yang merupakan bagian dari inisiatif Belt and Road.

Di bawah kepemimpinan Prabowo, proyek-proyek serupa diharapkan terus mendapatkan dukungan dari kedua pemerintah.

Xi Jinping juga menekankan pentingnya membangun hubungan yang saling menguntungkan. Peningkatan investasi di sektor-sektor kunci diharapkan dapat mendorong pembangunan ekonomi kedua negara, membuka lapangan pekerjaan baru, serta memacu inovasi teknologi yang menjadi prioritas pemerintahan Prabowo.

Dukungan China dalam Kepemimpinan Prabowo

Kehadiran Wakil Presiden Han Zheng dalam pelantikan Prabowo memperkuat dukungan China terhadap kepemimpinan baru Indonesia.

China melihat Indonesia sebagai mitra strategis penting di Asia Tenggara, dan dengan hubungan yang erat, kedua negara berpotensi menjadi kekuatan ekonomi yang lebih solid di kawasan ini.

Baca Juga : Wakil Presiden Gibran dan PM Korsel Perkuat Kerja Sama di Sektor Hilirisasi dan IKN