Rusia Makin Ganas Serang Ukraina, Israel Pun Brutal Menyerang Warga Palestina
Invasi Rusia ke Ukraina masih terus berlangsung hingga Rabu (2/3/22), Disisi lain Israel juga kembali melakukan penyerangan kepada warga Palestina secara brutal. Simak berita lengkapnya!
Tim Redaksi Baperanews 
BaperaNews - Invasi Rusia ke Ukraina masih berlangsung hingga Rabu 2 Maret 2022, namun di belahan dunia lain, Israel juga kembali menyerang warga Palestina secara brutal. Pasukan Israel menahan lebih dari 20 warga Palestina yang sedang berkumpul merayakan Isra Mi’raj pada hari Senin 28 Februari 2022 di Masjid Al Aqsa, Yerusalem.
Menurut laporan media lokal, ada 14 orang warga Palestina yang terbuka, termasuk empat orang anak kecil, mereka dibawa ke Rumah sakit untuk perawatan, hal ini disampaikan Palestina pada Senin, 28 Maret 2022 malam.
Video yang dibagikan menunjukkan pasukan Israel melemparkan granat dan gas air mata ke kerumunan Jemaah, dimana banyak anak kecil dan bayi disana, sehingga memicu kepanikan dan ketakutan, seorang tentara Israel juga nampak mendorong wanita muda ke tanah dan meninjunya sebelum menyeretnya dengan tentara yang lain.
Sebelumnya Jemaah Palestina berkumpul di dekat masjid Al Aqsa, warisan budaya tersuci ketiga dalam islam dimana tempat tersebut adalah lokasi dimana Nabi Muhammad naik surga pada hari itu di masa silam untuk merayakan Isra Miraj.
Yerusalem sebelumnya diduduki Israel pada tahun 1967, Masjid Al Aqsa dan kompleks di sekitarnya sudah sering menjadi sasaran Israel, begitu banyak serangan dan bom dilakukan disana, pelecehan terhadap Jemaah Palestina juga meningkat.
Warga Israel secara rutin masuk ke kompleks ketika shalat jumat sedang dilaksanakan, mereka menyerang masjid dan umat, dengan persetujuan diam-diam dari tentara Israel. Pada tahun 2021, masjid suci tersebut diserang oleh 34.500 orang Israel dan menjadi pertempuran yang menegangkan, Israel ingin memiliki seluruh wilayah Yerusalem dan warga Palestina, PBB mengatakan Yerusalem Timur sebagai tanah Palestina yang diduduki.
Sementara itu, Rusia juga semakin gencar menyerang Ukraina di hari keenam invasi mereka, Rusia menyerang daerah perkotaan dan membombardir alun-alun di kota terbesar kedua Ukraina, kiev dan menara TV utama Kiev. Rudal juga menghantam perkantoran dan menewaskan sedikitnya 10 orang.
Terasa menyedihkan melihat peperangan antara keempat negara tersebut, para pejabat yang berperan dalam keputusan perang dan rakyatnya yang menjadi korban, apakah Israel yang lebih banyak berbuat kerusakan di Palestina juga akan mendapat banyak kecaman dan sanksi internasional mengingat Rusia yang perang karena ada alasan khusus mendapat banyak kecaman dari internasional, sedangkan Israel melakukan serangan jauh lebih keji daripada Rusia.
Baca Juga: Rusia Menggila, Uni Eropa Pertimbangkan Ukraina Jadi Calon Anggota
