Viral Video Vincent Rompies Benci Pelaku Bullying, Kini Sang Anak Diduga Jadi Pelaku Pembully di 'Geng Tai'
Vincent Rompies mengutuk praktik bullying dalam video viral, sementara anaknya diduga terlibat dalam kasus pembullyan di Binus School Serpong. Simak selengkapnya di sini!
BaperaNews - Media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan beredarnya video Vincent Rompies yang secara terbuka mengungkapkan kebenciannya terhadap praktik bullying.
Ironisnya, kabar tersebut bertepatan dengan isu yang tengah ramai bahwa anak Vincent Rompies diduga terlibat dalam kasus pembullyan di sekolahnya, SMA Bina Nusantara (Binus School) Serpong, Tangerang Selatan.
Kejadian ini sontak menimbulkan perdebatan di kalangan netizen mengenai paradoks antara sikap Vincent terhadap bullying dan dugaan keterlibatan anaknya dalam praktik serupa.
Kasus yang kini sedang menjadi perhatian tersebut terungkap setelah adanya laporan kepada kepolisian tentang seorang siswa yang dilarikan ke rumah sakit akibat dugaan pembullyan.
Polisi tengah mendalami kasus ini, termasuk kabar yang menyebutkan bahwa anak Vincent Rompies diduga terlibat dalam aksi bullying tersebut. Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi, membenarkan adanya laporan dan menyatakan bahwa korban mengalami luka-luka.
Menurut informasi yang beredar, bullying tersebut merupakan bagian dari ritus masuk sebuah geng di sekolah, yang dikenal dengan nama 'Geng Tai'. Korban diduga diharuskan memenuhi beberapa syarat untuk bisa bergabung, salah satunya adalah membelikan makanan untuk para senior.
Lebih jauh, korban diduga mengalami penganiayaan fisik, termasuk diikat di tiang dan dipukuli dengan balok kayu. Sementara itu, beberapa siswa lainnya diduga merekam kejadian tersebut dan tertawa.
Baca Juga: Korban Bullying Binus School Serpong Terkuak, Diduga Pelaku Pelecehan Seksual
Pihak sekolah Binus Serpong telah mengambil tindakan terhadap para pelaku yang diduga terlibat, dengan memberikan sanksi berat berupa skorsing hingga pengusiran (drop out) dari sekolah. Ini menunjukkan keseriusan sekolah dalam menangani kasus bullying, sekaligus menegaskan bahwa tidak ada toleransi terhadap perilaku perundungan di lingkungan pendidikan.
Video Vincent Rompies yang mengekspresikan kebencian terhadap bullying pun beredar. Dalam video tersebut, Vincent menunjukkan emosinya setelah mendengar cerita dari Dani Aditya, seorang komika yang menjadi korban bullying saat sekolah.
"Anj**g lo," teriak Vincent, menunjukkan betapa dia terganggu oleh perilaku bullying.
Kejadian ini telah memicu diskusi luas di media sosial tentang pentingnya konsistensi dalam mengambil sikap terhadap bullying. Vincent Rompies, yang dikenal sebagai sosok yang menentang keras bullying, kini menghadapi situasi ironis dengan dugaan keterlibatan anaknya dalam kasus pembullyan di Binus Serpong.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak untuk secara aktif mencegah dan menanggapi setiap kasus bullying dengan serius, demi menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung untuk semua siswa.
Baca Juga: Ini Nama-nama Pelaku Pembullyan di Binus Serpong, Ada Anak DPR dan Penyiar Berita