Presiden Jokowi Pimpin Sidang Paripurna di IKN Hari Ini
Presiden Joko Widodo memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada hari ini, Jumat, (13/9).
Rizaldi
BaperaNews - Presiden Joko Widodo memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada hari ini, Jumat, (13/9).
Ini merupakan sidang kabinet kedua yang diadakan di IKN selama masa kepemimpinan Jokowi.
Menurut Deputi Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, sidang kabinet dijadwalkan berlangsung mulai pukul 09.00 WITA.
Kehadiran Wakil Presiden dan seluruh menteri kabinet juga diharapkan dalam pertemuan tersebut. Namun, Yusuf belum mengungkapkan secara rinci agenda atau topik yang akan dibahas dalam sidang kali ini.
Selain sidang kabinet, Jokowi juga memiliki agenda lain di IKN. Ia akan meresmikan Hotel Nusantara Swissotel dan melakukan groundbreaking untuk Mall Duty Free Nusantara.
Sidang kabinet hari ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan presiden selama berkantor di IKN sebelum masa purnatugasnya. Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan jajaran TNI dan Polri di IKN untuk memberikan pengarahan agar transisi pemerintahan mendatang berjalan lancar.
Dalam kesempatan itu, Jokowi menekankan pentingnya menjaga stabilitas dan mengatasi potensi masalah yang mungkin muncul.
Di samping itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung juga menyampaikan bahwa sidang kabinet hari ini mungkin merupakan yang terakhir di masa pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Irjen Eddy Hartono Resmi Dilantik Jokowi sebagai Kepala BNPT
Pramono sendiri telah mengajukan pengunduran diri dari posisi kabinet menjelang masa pemilihan gubernur Jakarta.
Seluruh menteri dari Kabinet Indonesia Maju, termasuk Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Pandjaitan, serta Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dijadwalkan hadir.
Jokowi juga telah memulai aktivitasnya di IKN sejak Kamis, (12/9). Dalam pertemuan dengan TNI dan Polri, ia meminta agar mereka dapat mendukung proses transisi pemerintahan yang akan datang.
"Jangan ada riak-riak yang berpotensi mengganggu," ujarnya.
Sidang kabinet pertama di IKN sebelumnya diadakan pada 12 Agustus 2024, di mana Jokowi menekankan pentingnya IKN sebagai wadah untuk masa depan.
Dalam rapat tersebut, ia juga mengungkapkan harapannya untuk meratakan pertumbuhan ekonomi di luar Jawa, dengan mengedepankan konsep kota pintar dan hutan kota di IKN.
Dengan penekanan pada peralihan ibu kota, Jokowi berharap IKN dapat menjadi solusi bagi permasalahan yang ada di Jakarta dan daerah lainnya.
"58 persen GDP ekonomi itu ada di Jawa sehingga kita ingin memeratakan untuk juga keluar Jawa mendapatkan perputaran ekonominya," kata Jokowi pada sidang sebelumnya.
Jokowi diperkirakan akan tetap berkantor di IKN hingga 19 Oktober 2024, di mana ia akan terus melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah.
Baca Juga: Sekjen PBNU Gus Ipul Resmi Dilantik Jokowi sebagai Mensos
