Siapakah Capres Dukungan PSI setelah Kaesang menjadi Ketua Umum PSI?

BaperaNews - Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, resmi menjabat sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2023-2028, menggantikan Giring Ganesha.

Meski telah resmi menjabat, Kaesang belum mengumumkan calon presiden (capres) yang akan diusung PSI dalam Pilpres 2024. Ia menyatakan bahwa partai membutuhkan waktu lebih untuk menentukan dukungan mereka. Ia berencana turun langsung ke akar rumput untuk meresap aspirasi masyarakat sebelum memutuskan.

Dalam konteks UU Pemilu, pasangan capres harus memperoleh dukungan minimal 115 kursi di DPR RI atau 25 persen suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya, menjadikan keputusan PSI menjadi sorotan.

Dalam acara Kopdarnas PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin (25/9), Kaesang Pangarep menyampaikan pandangannya terkait arah dukungan PSI dalam Pilpres mendatang.

"Saya yakin ini semuanya sudah pada nunggu, capres dukungannya PSI ini siapa toh?" ujar Kaesang, memicu antusiasme dan tawa para kader dan media yang hadir.

Meski belum ada kejelasan, Kaesang menegaskan bahwa langkah PSI akan diambil dengan penuh pertimbangan dan kehati-hatian, seraya mengingatkan pesan ayahnya, Jokowi, agar tak terburu-buru dalam menentukan arah dukungan.

Sebagai ketua umum PSI yang baru, Kaesang juga menyinggung berbagai topik, mulai dari alasan memilih PSI, peran generasi muda dalam politik, hingga cita-cita memperjuangkan politik yang bersih dan mempersatukan.

"Saya ingin generasi saya terlibat lebih banyak dalam urusan publik... Politik adalah jalan Ninja kita!" tegasnya.

Dengan semangat pembaruan, Kaesang berharap untuk menarik lebih banyak pemuda dalam meretas jalan politik Indonesia yang lebih baik, sejalan dengan visi PSI yang mengedepankan solidaritas dan perubahan sosial positif.

Baca Juga: Kaesang Resmi Gabung PSI, Apa Alasannya?

Dalam pernyataan politiknya, Kaesang juga menyinggung soal target PSI di Pemilu 2024, dengan optimisme bahwa PSI dapat lolos parliamentary threshold 4 persen dan memiliki fraksi di Senayan pada 2024 nanti.

Strategi ini sejalan dengan misi partai untuk menjangkau lebih banyak konstituen, khususnya anak muda, dan mewujudkan representasi yang lebih inklusif dan beragam di lembaga legislatif.

Dilantik kurang dari seminggu setelah bergabung, Kaesang menunjukkan komitmennya untuk menavigasi partai melalui tantangan politik, sambil mengutamakan dialog dan partisipasi publik.

Tercatat, PSI yang didampingi oleh beberapa tokoh seperti Grace Natalie dan Raja Juli Antoni, sebelumnya menunjukkan kecenderungan dukungan ke Prabowo Subianto, namun keputusan resmi mengenai dukungan capres PSI masih dalam tahap pertimbangan.

Kaesang menekankan pentingnya integritas dan komitmen terhadap kebaikan dalam berpolitik, menyampaikan bahwa politik, bila dilakukan dengan benar, akan menjadi sumber kebaikan dan kesejahteraan. Melalui kepemimpinannya, Kaesang berambisi mengubah paradigma negatif terkait politik dan membawa optimisme baru bagi generasi muda Indonesia.

Penetapan dukungan capres oleh PSI tidak hanya akan mempengaruhi dinamika politik dalam negeri, tetapi juga menciptakan gelombang baru dalam diskursus publik terkait nilai, ideologi, dan aspirasi masyarakat Indonesia.

Menurut analisis beberapa pakar, langkah PSI di bawah komando Kaesang akan menjadi salah satu determinan penting dalam menggarisbawahi arah politik Indonesia di masa depan.

Dengan momentum ini, publik diundang untuk lebih aktif dalam dialog politik dan menjadi bagian dari perubahan substantif yang dibawa oleh PSI.

@baperanews.com Kaesang Pangarep memimpin Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode 2023-2028. Namun, pertanyaan besar adalah siapa calon presiden yang akan diusung oleh PSI dalam Pilpres 2024? #psi #kaesang #baperanews #capres2024 ♬ puh - Edgar????

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, ASN Dilarang Like, Comment, dan Share di Sosmed Capres