Karyawan BUMN di Kolaka Diduga KDRT, Aniaya Istri dan Anak yang Masih Balita

Seorang karyawan BUMN diduga melakukan KDRT terhadap istri dan anak balitanya di Sulawesi Tenggara.

Karyawan BUMN di Kolaka Diduga KDRT, Aniaya Istri dan Anak yang Masih Balita
Karyawan BUMN di Kolaka Diduga KDRT, Aniaya Istri dan Anak yang Masih Balita. Gambar : Kolase Tangkapan Layar Instagram/@heraloebss

BaperaNews - Seorang karyawan BUMN (ANTAM) diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istri dan anak balitanya di Kecamatan Pomalaa, Kolaka, Sulawesi Tenggara. Kejadian ini terungkap melalui sebuah video yang diunggah di akun media sosial X Miss Tweet pada Sabtu (20/7).

Video yang viral tersebut menunjukkan seorang pria yang memukuli anaknya yang masih balita, serta menganiaya istrinya hingga berdarah dan lebam di bagian kaki dan tangan. Dalam rekaman itu, tampak kepala sang istri juga terluka akibat perlakuan suaminya yang pulang ke rumah dalam kondisi mabuk alkohol. 

"Karyawan BUMN (ANTAM) Lakukan KDRT terhadap istri & Anaknya yg masih Balita," demikian bunyi caption video tersebut.

Istri pelaku telah dua kali melaporkan kejadian KDRT tersebut kepada polisi, namun hingga kini belum ada tindakan yang diambil. Laporan pertama diajukan sekitar satu bulan yang lalu, namun belum diproses. Akibatnya, korban meminta bantuan warganet untuk memviralkan kasus ini agar mendapatkan perhatian dari pihak berwenang.

"Sudah 2 kali lapor Polisi tapi sampai saat ini (sudah 1 bulan) Pelaku Belum jg Diproses. Akhirnya Korban meminta Tolong Kpd Netizen +62," ungkap Miss Tweet dalam unggahannya.

Baca Juga: Polisi Tangkap Suami KDRT di Sulut, Ayah Menangis Melihat Anak jadi Korban

Video tersebut memicu reaksi keras dari netizen yang melihatnya. Banyak yang mengecam tindakan karyawan antam sebagai pelaku dan menuntut agar polisi segera bertindak. 

"Penjarakan manusia biadab itu, sama anak istri sendiri kelakuannya lebih buruk daripada ke orang lain yang tak dikenal sekalipun," tulis seorang netizen.

"Kapan ya kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa berhenti?" kata netizen lain.

Kritik juga dilontarkan terhadap pihak kepolisian yang dianggap lalai dalam menangani kasus ini. Beberapa netizen menyoroti lambatnya respons polisi meski laporan telah diajukan.

"Polisi dibayar uang rakyat banyak kerja nyantai membiarkan korban viral dulu," ujar salah satu pengguna media sosial.

@baperanews.com Karyawan BUMN di Kolaka Diduga KDRT, Aniaya Istri dan Anak yang Masih Balita #bumn #kdrt #viral ♬ Suspense - Creepy Razy

Baca Juga: Selebgram Suvia Gassanie Bongkar Perselingkuhan dan KDRT Suami