Hampir Diamuk Massa, Ternyata Sopir yang Bawa Mobil Ugal-ugalan di Kemang Bocah 9 Tahun

BaperaNews - Insiden mengejutkan terjadi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, ketika seorang bocah berusia 9 tahun mengendarai mobil hingga menabrak sejumlah kendaraan dan tiang lampu merah.

Peristiwa ini berlangsung pada Sabtu (3/8) sore sekitar pukul 17.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, kejadian bermula ketika anggota Polsek Mampang menerima laporan dari warga tentang seorang anak kecil yang mengendarai mobil dan menabrak tiang lampu merah di Kemang.

"Anggota Polsek Mampang Bhabinkamtibmas Kelurahan Bangka Aiptu Sunyoto dan anggota Patko 4042 Bripka Jamaludin serta Bripka Kuntarto mendapatkan laporan dari warga," ujar Ade pada Minggu (4/8).

Bocah berinisial M tersebut diketahui mengambil kunci mobil dari rumah pemilik kendaraan di Kompleks Destap, Jakarta Selatan.

"Anak kecil tersebut mengambil kunci mobil dari rumah pemilik mobil yang sebelumnya memarkirkan mobilnya di pinggir jalan setelah mengantar pemilik pulang," lanjut Ade.

Setelah berhasil mengambil kunci, M mengendarai mobil dari Perumahan Destap Jalan Bangka VIII A Kelurahan Pela Mampang menuju McDonald Kemang.

Dalam perjalanan, mobil yang dikendarai bocah tersebut menabrak sejumlah kendaraan lain sebelum akhirnya menabrak tiang lampu merah di Kemang.

Baca Juga: Positif Narkoba dan Mabuk, Mahasiswi Tabrak Pemotor hingga Tewas dan Sempat Melarikan Diri

Seorang saksi berinisial BP melihat kejadian ini dan segera menghubungi orang tua pelaku serta pihak kepolisian.

"Selanjutnya, saksi memberi tahu kepada orang tua korban dan menghubungi anggota Polsek Mampang," kata Ade. 

Mobil yang dikendarai M kini diamankan oleh pihak laka lantas Polres Jakarta Selatan Aipda Sugeng. Kasus ini menimbulkan banyak perhatian dan kekhawatiran dari masyarakat sekitar.

Banyak warga yang awalnya tidak mengetahui bahwa pengemudi mobil yang ugal-ugalan tersebut adalah seorang bocah sehingga nyaris terjadi aksi main hakim sendiri.

Kejadian bocah 9 tahun bawa mobil ini mengundang berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak yang mempertanyakan bagaimana seorang anak kecil bisa mendapatkan akses ke kunci mobil dan mengendarainya di jalan raya.

Insiden bocah bawa mobil ini juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap anak-anak serta keamanan dalam penyimpanan kunci kendaraan.

Pihak kepolisian akan melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui detail dari kejadian ini dan memastikan tidak terjadi hal serupa di masa depan.

"Kami akan mendalami kasus ini lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana anak tersebut bisa mengendarai mobil di jalan raya," ujar Ade.

Baca Juga: Todongkan Senjata Saat Ingin Ditangkap, Pelaku Curanmor Ditembak Polisi hingga Tewas di Serpong