Grup Facebook Galbay Pinjol, Berisi Ribuan Anggota
Galbay pinjol semakin menjadi krisis sosial di Indonesia dengan anggota grup Facebook mencapai ribuan.
BaperaNews - Indonesia mengalami peningkatan kasus gagal bayar pinjaman online atau "galbay pinjol", menciptakan ratusan grup Facebook seperti "Aksi Galbay Pinjol Ilegal/Legal" dan "Solusi Galbay Pinjol lEGAL/iLEGAL 2023", dengan anggota mencapai ribuan.
Jumlah utang tak terbayar dari pinjaman online mencapai Rp 25,16 triliun pada semester I-2023, dengan 13 juta pengguna aktif, dua kali lipat pengguna kartu kredit di tanah air.
Peningkatan fenomena pinjol di Indonesia sebagian besar dipicu oleh kemiskinan dan kebutuhan dana cepat. Bhima Yudhistira, Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), menyebut bahwa pinjol ilegal menjadi pilihan bagi masyarakat yang membutuhkan dana cepat. Kelompok ini mencakup 115 juta orang dari kelas menengah rentan sebelum pandemi.
Perkembangan teknologi dan penetrasi cepat juga menjadi salah satu faktor peningkatan pinjol di Indonesia.
Kemudahan akses, syarat yang lunak, dan proses pencairan yang cepat menjadikan pinjol sebagai pilihan utama, terutama bagi mereka yang tidak memiliki alternatif sosial untuk meminjam. Mayoritas pinjaman ini digunakan untuk kebutuhan konsumsi, sektor produktif, perdagangan besar dan eceran, serta sektor pertanian, perhutanan, dan perikanan.
Berdasarkan data dari OJK, pada Januari 2023, nilai penyaluran fintech lending mencapai Rp 18,73 triliun, dengan 15,93 juta entitas peminjam. Meskipun ada penurunan jumlah peminjam, jumlah pinjaman online mengalami kenaikan 35,72% jika dibandingkan dengan Januari tahun lalu.
Baca Juga: Terjerat Pinjol 'AdaKami', Pria Ini Bunuh Diri Usai Dapat Banyak Teror dari Debt Collector
Mayoritas peminjam berasal dari wilayah Jawa, dengan jumlah rekening pemberi pinjaman mencapai 10,74 juta akun.
Namun, apakah fenomena galbay pinjol ini benar-benar menjadi masalah serius bagi masyarakat Indonesia? Grup Facebook seperti "Gerakan Gagal Bayar" dan "Grup Galbay Pinjol" dengan ribuan anggota menunjukkan bahwa masalah ini bukan hanya bersifat individu, tetapi telah menjadi sebuah krisis sosial.
Dalam grub facebook galbay pinjol, anggota saling berbagi kisah gagal bayar, mengungkapkan kesusahan mereka dan mencari solusi bersama.
Masyarakat dihimbau untuk lebih berhati-hati dalam mengambil pinjaman online dan memahami sepenuhnya syarat dan ketentuannya untuk menghindari terperangkap dalam galbay pinjol. Peran pemerintah dan lembaga keuangan juga sangat penting untuk memastikan bahwa masyarakat mendapat informasi yang benar dan jelas mengenai risiko pinjaman online.
Apakah pinjol menjadi masalah serius? Ya, dan solusi terintegrasi dari seluruh pihak dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah ini.
Baca Juga: 407 Warga Garut Terlilit Utang Pinjol Akibat Kebocoran Data