Coldplay Berikan Bantuan Kapal Pembersih Sampah Untuk Sungai Cisadane
Coldplay baru-baru ini telah menyumbangkan sebuah kapal pembersih sampah, dikenal sebagai Interceptor, untuk membersihkan Sungai Cisadane. Kapal yang diberi nama "Neon Moon II" ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan Coldplay yang bekerja sama dengan The Ocean Cleanup.
Rizaldi
BaperaNews - Coldplay baru-baru ini telah menyumbangkan sebuah kapal pembersih sampah, dikenal sebagai Interceptor, untuk membersihkan Sungai Cisadane. Langkah ini merupakan bagian dari kerja sama mereka dengan The Ocean Cleanup, organisasi yang fokus pada penanganan masalah sampah yang merugikan masyarakat di sekitar sungai.
Komitmen Coldplay Terhadap Lingkungan
Kapal yang diberi nama "Neon Moon II" ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan Coldplay yang bekerja sama dengan The Ocean Cleanup. Tujuan utamanya adalah untuk mengatasi masalah sampah plastik yang telah menjadi masalah penting di perairan, termasuk di Sungai Cisadane.
Baca Juga : Penipuan Tiket Konser Coldplay Capai Rp15 Miliar
Apresiasi Warganet dan Sindiran untuk Para Pendemo
Inisiatif ini telah menerima banyak apresiasi dari warganet Indonesia, yang bangga dan berterima kasih atas kepedulian Coldplay terhadap kondisi lingkungan di Indonesia. Sejumlah warganet bahkan menyindir aksi demo yang menentang kehadiran Coldplay di Indonesia pada tanggal 15 November 2023, menanyakan sumbangan apa yang telah diberikan oleh para pendemo tersebut.
Kolaborasi dengan The Ocean Cleanup
The Ocean Cleanup, sebagai mitra Coldplay dalam proyek ini, telah mengidentifikasi Sungai Cisadane sebagai salah satu sumber emisi sampah tertinggi ke Laut Jawa. Setiap tahunnya, diperkirakan sebanyak 1000 ton sampah mengalir dari sungai ini. Dengan Interceptor "Neon Moon II", diharapkan dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang mencemari sungai dan laut.
Upaya Lingkungan di Konser Coldplay
Dalam tur dunianya yang bertajuk 'Music of the Spheres', Coldplay telah berkomitmen untuk menyelenggarakan konser yang ramah lingkungan. Mereka menggunakan berbagai elemen rendah emisi dalam konsernya, termasuk di Jakarta, dan juga mengimbau penonton untuk menjaga lingkungan selama konser Coldplay.
Dampak Lingkungan yang Signifikan
Kerjasama Coldplay dengan The Ocean Cleanup dimulai pada tahun 2018 dan telah memberikan dampak signifikan terhadap kampanye pembersihan sungai yang tercemar di Asia. Penyumbangan kapal pembersih sampah ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Coldplay dalam upaya mereka untuk mengatasi masalah polusi plastik di kawasan ini.
Dengan sumbangan kapal pembersih sampah ini, Coldplay tidak hanya menyampaikan hiburan melalui musik mereka tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pelestarian lingkungan di Indonesia tepatnya di jakarta. Aksi nyata ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk turut serta dalam upaya pelestarian lingkungan.
View this post on Instagram
Baca Juga : Setelah 7 Tahun Pacaran, Wanita ini Dilamar Kekasih di Konser Coldplay
