Najwa Shihab Jadi Sorotan Usai Sebut Jokowi "Nebeng" Pulang dengan Pesawat TNI AU
Najwa Shihab saat ini tengah menjadi sorotan publik setelah pernyataannya mengenai mantan Presiden Jokowi yang pulang ke Solo menggunakan pesawat milik TNI AU.
Khaerunnidha 
BaperaNews - Jurnalis senior Najwa Shihab tengah menjadi sorotan netizen setelah pernyataannya mengenai mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang pulang ke kampung halamannya di Solo menggunakan pesawat milik TNI Angkatan Udara (TNI AU) pada Minggu (20/10).
Dalam sebuah sesi live streaming yang disiarkan saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Najwa secara spontan menyebut Jokowi “nebeng” pesawat TNI AU, pernyataan yang langsung mengundang reaksi dari warganet dan rekan pembicaranya, Andovi da Lopez.
Sesi live tersebut diadakan untuk menyaksikan siaran langsung pelantikan yang berlangsung pada hari yang sama.
Najwa Shihab, yang saat itu didampingi Andovi da Lopez, memberikan komentar seputar acara pelantikan dan prosesi pulang Jokowi ke Solo setelah masa jabatannya berakhir.
Momen ketika Jokowi memilih untuk tidak menggunakan pesawat komersial, melainkan pesawat TNI AU, menarik perhatian Najwa.
Ia mengatakan, "Nggak jadi komersil, sekarang nebeng TNI AU," yang mengagetkan Andovi dan penonton.
Andovi da Lopez segera merespons pernyataan Najwa, mengatakan, “Enggak nebeng sih, Mbak Nana. Memang pengantar langsung,”.
Namun, meskipun ada klarifikasi, pernyataan Najwa Shihab telah menyebar luas di media sosial, terutama di platform TikTok, di mana akun Najwa menerima ribuan komentar mengenai istilah "nebeng."
Baca Juga : Momen Jokowi Pulang ke Solo, Disambut Meriah oleh Warga hingga Driver Gojek
Pernyataan Najwa muncul di tengah perhatian publik terhadap kepulangan Jokowi, yang memilih untuk tidak menggunakan pesawat komersial dan beralih ke pesawat Boeing 737-800 NG milik TNI AU, bernomor registrasi A-7309.
Jokowi bersama sang istri, Iriana, kembali ke Solo, Jawa Tengah, setelah menyelesaikan tugasnya sebagai presiden. Penggunaan pesawat TNI AU ini menjadi perhatian karena menandai perubahan dari niat awal Jokowi untuk menggunakan layanan penerbangan komersial.
Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, menjelaskan bahwa keputusan Jokowi untuk tidak menaiki pesawat komersial diambil berdasarkan permintaan dari Presiden RI saat ini, Prabowo Subianto.
"Enggak jadi, karena memang enggak dikasih (naik pesawat komersil), harus pakai pesawat kenegaraan, iya permintaan (Prabowo)," ucap Budi Arie di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Ia menambahkan bahwa pernyataan mengenai Jokowi yang meminta untuk terbang dengan pesawat TNI AU adalah tidak benar.
Dengan situasi ini, pernyataan Najwa Shihab semakin menambah perbincangan di kalangan netizen mengenai peran mantan presiden dan penggunaan pesawat dinas.
Dalam konteks ini, banyak yang menilai bahwa pernyataan Najwa mencerminkan fenomena bagaimana media dan publik berinteraksi dalam era digital saat ini, di mana satu pernyataan dapat dengan cepat menjadi viral dan mendapatkan beragam reaksi.
Baca Juga : Kembali ke Solo, Jokowi Akan Diundang dalam Rapat Warga dan Jaga Poskamling
