Istri Bunuh Suami di Belitung karena Kesal Dipaksa Berhubungan Badan Saat Menstruasi sambil Mabuk

Seorang istri di Belitung nekat membunuh suami karena memaksa berhubungan badan saat mensturasi dalam keadaan mabuk. Simak Selengkapnya!

Istri Bunuh Suami di Belitung karena Kesal Dipaksa Berhubungan Badan Saat Menstruasi sambil Mabuk
Istri Bunuh Suami di Belitung karena Kesal Dipaksa Berhubungan Badan Saat Menstruasi sambil Mabuk. Gambar : Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari

BaperaNews - Seorang istri bernama Allen (31) membunuh suaminya, Rino (29), di kediaman mereka di Jalan Bunga Desa, Desa Air Saga, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, pada Jumat (2/8/2024) pukul 05.00 pagi. 

Kasus pembunuhan ini dipicu oleh cekcok rumah tangga yang berakhir tragis setelah Rino memaksa Allen berhubungan badan meskipun Allen sedang menstruasi dan Rino dalam keadaan mabuk.

Menurut Ketua RT 20 RW 9, Yadi, pasangan suami istri tersebut sering terlibat pertengkaran sebelum kejadian. 

Allen akhirnya nekat menghabisi nyawa suaminya karena diduga ada permasalahan keluarga yang memicu tindakan tersebut. 

Keduanya diketahui sudah memiliki dua anak yang tinggal di rumah sebelah.

Kanit Pidum Satreskrim Polres Belitung, Aiptu Romansa Adam, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula ketika Rino pulang ke rumah dalam keadaan mabuk dan membahas masalah keluarga dengan marah. Allen tidak menghiraukan suaminya, namun Rino menjadi semakin agresif dan memaksa berhubungan badan meskipun Allen sedang berhalangan.

"Korban juga sempat mengancam istri dengan menggoreskan celurit di tangannya sendiri. Tetap dilayani istri, pikirnya setelah selesai berhubungan suami akan tidur. Namun kembali lagi emosinya naik dan cekcok kembali," jelas Romansa. 

Dalam keadaan emosi, Allen lalu menikam suaminya dengan pisau dapur bergagang pink.

Saksi mata dari warga sekitar melihat Rino keluar dari rumah dalam kondisi bersimbah darah.

"Korban keluar di depan rumah berdarah-darah. Di rumah itu hanya berdua, anak-anaknya di rumah sebelah," kata seorang warga yang enggan menyebut namanya. 

Baca Juga : Suami Tega Bunuh Istri yang Lagi Hamil 8 Bulan di Solok

Menurut warga, Rino mengalami lima luka tusuk dan sempat dilarikan ke rumah sakit, namun korban meninggal dunia akibat luka tikaman tersebut.

"Motif sementara pengakuan pelaku karena KDRT, cekcok, setelah suami pulang dalam keadaan mabuk, membahas masalah keluarga istri. Kemudian istrinya tidak menghiraukan, diam saja. Namun suaminya lebih agresif melakukan keributan," kata Aiptu Romansa Adam.

Pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa pisau dapur bergagang pink, kasur, dan celana korban dari TKP. Pemeriksaan akan dilakukan lebih lanjut terhadap istri dan saksi lain.

Kejadian istri bunuh suami ini menambah daftar panjang kasus kekerasan dalam rumah tangga di Bangka Belitung

Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya tindak kekerasan dalam rumah tangga di lingkungan sekitar agar dapat segera ditangani pihak berwenang.

Baca Juga : Anak Perempuan Bunuh Ayah Kandung di Duren Sawit Gegara Sakit Hati Dituduh Mencuri