40 Nakes TNI Bakal Diberangkatkan ke Gaza Atas Arahan dari Prabowo Subianto
Menhan Prabowo Subianto memberikan pengarahan kepada 40 nakes TNI yang akan menjalankan misi kemanusiaan di Gaza, Palestina.
BaperaNews - Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Prabowo Subianto, memberikan pengarahan kepada 40 tenaga kesehatan (nakes) TNI yang akan diberangkatkan ke rumah sakit terapung di El Arish, Mesir, untuk menjalankan misi kemanusiaan di Gaza, Palestina.
Pengarahan ini dilakukan di Aula Bhinneka Tunggal Ika, kantor Kementerian Pertahanan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/8).
Dalam pengarahan tersebut, Prabowo didampingi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Pengarahan berlangsung tertutup dan melibatkan dokter spesialis serta tenaga perawat dari berbagai angkatan TNI, yaitu Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.
Rencananya, 25 dari 40 nakes TNI ini akan diberangkatkan terlebih dahulu pada Jumat (9/8) dini hari. Dari 25 nakes yang diberangkatkan, 4 di antaranya adalah wanita TNI. Mereka akan ditempatkan di rumah sakit terapung di El Arish, Mesir.
Selain itu, 15 dari 25 nakes tersebut juga akan ditempatkan di rumah sakit lapangan di Rafah, wilayah selatan jalur Gaza, Palestina, setelah memastikan situasi keamanan di sana.
Untuk mengisi posisi di rumah sakit terapung di El Arish, 15 nakes yang akan dipindah ke rumah sakit lapangan di Rafah akan digantikan oleh 15 personel yang masih berada di Indonesia.
Sebelum pengarahan dari Menhan Prabowo, Dirjen Strategi Pertahanan (Strahan) Kemenhan, Mayjen Ujang Darwis, menyampaikan laporan persiapan keberangkatan para nakes. Ia menjelaskan bahwa fasilitas di rumah sakit terapung di El Arish sangat memadai.
Baca Juga: Prabowo Konfirmasi akan Hadir Sidang Kabinet Perdana di IKN
"Kami, saya, Dirjen Strahan, dan dr CKM Adri telah melakukan peninjauan langsung ke rumah sakit terapung di El Arish pada tanggal 23 sampai 26 Juli lalu," terang Ujang Darwis.
Ujang Darwis menambahkan bahwa fasilitas kesehatan di rumah sakit terapung tersebut sangat lengkap, termasuk layanan laundry gratis untuk tenaga kesehatan, gym, dan lapangan voli untuk pembinaan fisik.
"Fasilitas kesehatan sangat lengkap. Ada laundry untuk tenaga kesehatan gratis dan terdapat juga gym serta lapangan voli untuk pembinaan fisik bagi tenaga kesehatan," sambungnya.
Selain itu, Ujang juga menyatakan bahwa keberangkatan 40 nakes TNI ini sudah dikoordinasikan dengan Uni Emirat Arab (UEA). Para nakes juga telah mendapatkan pembekalan pra-tugas selama 5 hari di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI.
"Tenaga kesehatan ini telah mendapatkan pembekalan berupa latihan pra-tugas selama 5 hari di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI," sebut Ujang.
Setelah laporan dari Dirjen Strahan Kemenhan, acara dilanjutkan dengan pengarahan dari Prabowo Subianto. Dalam pengarahan yang berlangsung tertutup tersebut, Menhan Prabowo menekankan pentingnya misi kemanusiaan ini dan memberikan motivasi kepada para nakes yang akan bertugas.
Misi kemanusiaan ini adalah bagian dari upaya Indonesia untuk membantu rakyat Palestina yang sedang mengalami krisis kemanusiaan akibat konflik yang berkepanjangan.
Pengiriman nakes TNI ini diharapkan dapat memberikan bantuan medis yang sangat dibutuhkan oleh warga Palestina, terutama di Gaza.
Rumah sakit terapung di El Arish, Mesir, akan menjadi pusat koordinasi utama bagi para nakes TNI. Fasilitas lengkap yang ada di rumah sakit terapung tersebut diharapkan dapat mendukung tugas-tugas kemanusiaan yang akan dijalankan oleh para nakes.
Keberangkatan para nakes TNI ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam misi kemanusiaan internasional dan dukungan penuh dari pemerintah, khususnya Kementerian Pertahanan, yang dipimpin oleh Prabowo Subianto.
Dengan pengalaman dan keahlian para nakes TNI, diharapkan bantuan medis yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat di Gaza, Palestina.
Baca Juga: Prabowo Temui Putin di Kremlin, Akan Perkuat Hubungan RI-Rusia Kedepannya