Seorang Suami Tewas Dimakan Buaya Saat Menyelamatkan Istrinya

BaperaNews - Seorang pria di Australia tewas setelah diserang buaya saat mencoba menyelamatkan istrinya yang tergelincir ke dalam sungai. Insiden tragis ini terjadi di Sungai Annan, Cooktown, Queensland, pada Sabtu (7/8), ketika keluarga tersebut sedang berlibur. Pria tersebut diidentifikasi sebagai Dr. Dave Hogbin, seorang ayah dari tiga anak yang berasal dari New South Wales.

Kejadian seorang suami menyelamatkan istri ini bermula ketika Dr. Hogbin dan keluarganya sedang berjalan di sebuah jalan setapak di tepi sungai. Tanpa diduga, jalan setapak tersebut longsor, menyebabkan Dr. Hogbin terjatuh ke dalam sungai. Istrinya, Jane, berusaha sekuat tenaga menariknya kembali ke daratan, namun ia justru ikut tergelincir ke dalam air. Menyadari bahwa mereka berdua berada dalam bahaya, Dr. Hogbin melepaskan genggamannya untuk menyelamatkan nyawa istrinya.

Tindakan heroik ini akhirnya menyebabkan Dr. Hogbin diserang dan dimakan oleh buaya di sungai tersebut. Polisi Queensland kemudian menemukan sisa-sisa tubuh manusia di dalam lambung seekor buaya di wilayah Cooktown, yang diduga kuat adalah jasad Dr. Hogbin. Meskipun identifikasi resmi belum dilakukan, keluarga yakin bahwa jasad tersebut adalah milik Dr. Hogbin.

Baca Juga: Pria di India Nekat Masukkan Belut Hidup Lewat Anus, Diduga untuk Kepuasan Seksual

Adik ipar Dr. Hogbin, jurnalis Alexis Carey, menyatakan bahwa keluarga mereka ingin meningkatkan kesadaran tentang bahaya yang ada di kawasan tersebut. Mereka berharap agar warga setempat dan wisatawan lebih waspada terhadap risiko serangan buaya di wilayah itu. Carey juga menekankan betapa pentingnya tindakan terakhir Dr. Hogbin dalam menyelamatkan nyawa istrinya.

“Tindakan terakhir Dave yang menjadi penentu adalah melepaskan tangan Jane saat dia menyadari bahwa dia jatuh ke sungai. Dia tahu bahwa itu adalah satu-satunya cara untuk menyelamatkan istrinya," kata Carey. "Keputusan berani Dave pada saat kritis itu telah menyelamatkan nyawa istrinya. Seolah dia memastikan Jane bisa selamat dan kembali kepada anak-anak mereka," tambahnya.

Jane, yang selamat dari insiden mengerikan ini, mengenang suaminya sebagai seorang ayah yang berdedikasi dan protektif. "Dia tidak melakukan sesuatu yang salah, dia melakukan segalanya dengan benar, dan ini masih terjadi," ujarnya. Jane juga merasa terhibur oleh kenyataan bahwa anak-anak mereka tidak menyaksikan saat-saat terakhir ayah mereka.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap suaminya, Jane mendeskripsikan Dr. Hogbin sebagai pria yang sangat setia dan penuh kasih sayang kepada keluarganya. Sebuah halaman GoFundMe yang dibuat untuk membantu keluarga Hogbin telah berhasil mengumpulkan lebih dari AUD 56.600 (hampir Rp 600 juta) hingga saat ini.

Polisi Queensland menyatakan bahwa sisa-sisa tubuh yang ditemukan di dalam buaya akan diuji lebih lanjut untuk memastikan identitas korban. Mereka juga mengingatkan masyarakat tentang bahaya serangan buaya yang semakin meningkat di wilayah tersebut. Kejadian ini bukanlah insiden serangan buaya pertama di Australia dalam beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Buntut Tiga Anak Tewas Ditikam, Kerusuhan di Inggris Semakin Meluas hingga 2 Hotel Terbakar