Media AS Sebut Marselino Ferdinan Terlalu Bagus untuk Dicadangkan di Timnas Indonesia dan Oxford
Media olahraga Amerika Serikat (AS), ESPN sebut Marselino Ferdinan terlalu berbakat untuk dicadangkan di Timnas Indonesia dan Oxford United, terutama usai tampil gemilang melawan Arab Saudi.
Rahmadhanty 
BaperaNews - Marselino Ferdinan, gelandang muda berbakat asal Indonesia, kembali mencuri perhatian setelah tampil impresif bersama Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi (19/11).
Media olahraga Amerika Serikat, ESPN, menilai bahwa pemain berusia 20 tahun ini terlalu baik untuk dilewatkan dalam starting XI baik oleh Timnas Indonesia maupun klubnya, Oxford United.
Marselino mencetak dua gol dalam kemenangan penting atas Arab Saudi, masing-masing di menit ke-32 dan ke-52.
Berkat kontribusinya, Timnas Indonesia kini menempati posisi ketiga klasemen Grup C dengan enam poin dari lima pertandingan, hanya terpaut satu poin dari Australia di peringkat kedua.
Penampilan ini menjadi jawaban Marselino atas kritik tajam dari suporter terkait performanya di laga-laga sebelumnya.
ESPN mencatat bahwa sebelum pertandingan ini, Marselino hanya menjadi starter dalam satu dari lima laga sebelumnya di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Hal ini dinilai sebagai keputusan yang aneh mengingat sang gelandang telah menjadi pilar penting Timnas Indonesia sejak debutnya hampir delapan bulan sebelum usianya genap 18 tahun.
Baca Juga : Foto Marselino Diedit dan Diposting Media Asing Raih Ballon D'Or, Di-like Erling Haaland
Dalam ulasannya, ESPN menyebut bahwa terbatasnya waktu bermain Marselino di level klub menjadi salah satu alasan mengapa ia kerap kehilangan tempat di tim utama Timnas Indonesia. Saat membela klub Belgia KMSK Deinze, ia jarang mendapatkan menit bermain reguler.
Kepindahannya ke Oxford United, klub Divisi Championship Inggris pada musim panas 2024, belum memberikan dampak signifikan. Hingga saat ini, Marselino masih menantikan debutnya di tim utama Oxford United.
"Kurangnya waktu bermain reguler di level klub menjadi alasan yang dapat dimaklumi untuk tidak menjadi pilihan utama di Timnas. Namun, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, cukup bijak untuk tetap memberikan kesempatan padanya," tulis ESPN.
Penampilan luar biasa Marselino melawan Arab Saudi menjadi pengingat akan potensi besar yang dimilikinya. ESPN menegaskan bahwa Marselino membutuhkan waktu bermain lebih banyak, baik di Timnas Indonesia maupun di klubnya, agar bakatnya dapat berkembang secara maksimal.
"Penampilan di laga terakhir adalah pengingat yang jelas bahwa Marselino terlalu berbakat untuk tidak masuk dalam starting XI Timnas Indonesia," tulis ESPN dalam laporan mereka.
Media tersebut juga menekankan pentingnya dukungan dari pihak-pihak di sekitar Marselino untuk memastikan ia mendapatkan menit bermain yang cukup, yang krusial bagi perkembangan kariernya di masa depan.
