Dilarang Tayang di Malaysia dan Brunei, Produser Film Siksa Neraka Buka Suara!

Produser film Siksa Neraka memberikan klarifikasi mengenai film horor Indonesia tersebut dilarang tayang di Malaysia dan Brunei Darussalam.

Dilarang Tayang di Malaysia dan Brunei, Produser Film Siksa Neraka Buka Suara!
Dilarang Tayang di Malaysia dan Brunei, Produser Film Siksa Neraka Buka Suara! Gambar : Instagram/@siksanerakamovie

BaperaNews - Film horor Indonesia "Siksa Neraka" dilarang tayang di Malaysia dan Brunei Darussalam. Keputusan ini diumumkan oleh distributor film Antenna Entertainments melalui akun Instagram resminya.

Antenna Entertainments, yang mendistribusikan film Indonesia, India, dan Tamil ke saluran televisi kabel dan satelit, serta bioskop Malaysia, menampilkan poster film "Siksa Neraka" dengan keterangan 'banned'. 

"Bagi kalian yang menantikan ini - Siksa Neraka dilarang tayang di Malaysia dan Brunei," tulis akun Instagram Antenna Entertainments.

Meskipun pengumuman tersebut telah disampaikan, hingga saat ini belum ada keterangan resmi terkait penyebab larangan penayangan film "Siksa Neraka" di Malaysia dan Brunei. Para pecinta film masih dibuat penasaran dengan alasan di balik larangan tersebut.

Baca Juga : Sinopsis Film Horror Siksa Neraka: Suguhkan Gambaran Nyata di Neraka

Film Siksa Neraka merupakan karya sutradara Anggy Umbara dan diproduksi oleh Dee Company. Dengan genre horor thriller, film ini menampilkan sejumlah nama seperti Kiesha Alvaro, Slamet Raharjo, Ratu Sofya, Ariyo Wahab, dan Astri Nurdin. 

Film Siksa Neraka resmi tayang di bioskop Indonesia pada 14 Desember 2023, dan dalam waktu 25 hari penayangan, berhasil mencapai jumlah penonton sebanyak 2.354.700.

Produser film Siksa Neraka akhirnya buka suara terkait larangan tayang di Malaysia dan Brunei. 

Meskipun belum memberikan alasan rinci, mereka menyampaikan kekecewaan atas keputusan tersebut dan menjanjikan untuk mencari solusi yang terbaik.

Baca Juga : Film ‘Siksa Neraka’ Rogoh Kocek Rp 5 Miliar, Demi Efek CGI Neraka