Marselino Ferdinan Dihujat Netizen 'Main Terlalu Egois' Usai Indonesia Kalah dari Irak

BaperaNews - Setelah pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 dan Irak U-23 dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23, netizen ramai menyerang akun Instagram Marselino Ferdinan.

Kritik pedas itu mengarah kepada penampilan buruk Marselino dalam pertandingan yang berakhir dengan kekalahan 2-1 bagi Timnas Indonesia U-23.

Marselino Ferdinan, yang dianggap tidak memainkan perannya dengan baik dalam pertandingan tersebut, dituduh terlalu egois sehingga menyia-nyiakan beberapa peluang emas Timnas Indonesia U-23.

Baca Juga: Timnas Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Masih Ada Peluang ke Olimpiade Lewat Playoff AFC-CAF

Gambar: Instagram/@marselinoferdinan10

Meski mencatat lima kali tembakan dengan satu di antaranya mengarah ke gawang lawan, netizen menilai keputusan Marselino terlalu individualistis.

Menurut catatan resmi AFC, pemain yang berasal dari klub KMSK Deinze ini melakukan 57 operan dengan tingkat keberhasilan 82,5 persen.

Namun, sikap egoisnya di lapangan membuatnya terlibat dalam beberapa keputusan yang salah, seperti mengambil tembakan sendiri tanpa memanfaatkan rekan satu tim yang berada dalam posisi yang lebih baik.

Banyak netizen yang mengkritik Marselino karena pertandingan melawan Irak U-23 dianggap sebagai momen krusial bagi Timnas Indonesia U-23.

"1 kata EGOIS, ga tau lagi lah," tulis akun @khcxx_11

"Bawa Tim supaya memenangkan pertandingan,bukan bawa diri lu sendiri!," komentar lainnya dari akun @dandymalik12.

Meski sempat unggul lewat gol Ivar Jenner pada menit ke-19, Irak U-23 berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak dua gol, masing-masing oleh Zaid Tahseen (menit ke-27) dan Ali Jasim (menit ke-96).

Kekalahan ini mengakhiri perjalanan Timnas Indonesia U-23 dalam Piala Asia U-23 di peringkat keempat, sementara Irak U-23 meraih tempat ketiga.

Meskipun demikian, Timnas Indonesia U-23 masih memiliki pertandingan playoff melawan wakil Afrika, Guinea, yang dijadwalkan berlangsung di Institut national du football de Clairefontaine, Prancis, pada 9 Mei 2024.

Baca Juga: Maarten Paes Sah Jadi WNI, Siap Perkuat Kiper Timnas