Carok Massal Terjadi di Bangkalan, 4 Orang Tewas Mengenaskan!

Carok massal di Desa Bumianyar, Bangkalan, menimbulkan kematian empat orang. Baca kronologinya di sini!

Carok Massal Terjadi di Bangkalan, 4 Orang Tewas Mengenaskan!
Carok Massal Terjadi di Bangkalan, 4 Orang Tewas Mengenaskan!. Gambar: Ngopibareng.id/Dok.Twitter/X

BaperaNews - Bangkalan, Jawa Timur, diguncang kejadian tragis pada Jumat, 12 Januari 2024. Insiden carok massal di Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, menewaskan empat orang.

"Ini meninggal semua," ungkap AKP Fery Riswantoro, Kapolsek Tanjung Bumi, mengenai kejadian carok massal tersebut. Peristiwa ini terekam dalam video yang beredar di media sosial, khususnya Twitter/X.

Menurut Kapolsek Tanjung Bumi, AKP Fery Riswantoro, kejadian ini bermula sekitar pukul 19.00 WIB. Lokasi carok berada di dekat pinggir jalan raya, di sebuah pelarangan rumah di Desa Bumianyar. Video berdurasi 20 detik yang beredar menunjukkan beberapa tubuh tergeletak, korban carok massal di Bangkalan ini.

"Sittong (satu), duwek (dua), tellok (tiga), iyeh empat se mateh (iya empat yang mati)," terdengar dalam video tersebut, mencatat jumlah korban.

Polda Jatim langsung merespons kejadian ini dengan mengirim tim opsnal ke TKP, dipimpin oleh AKBP Arbaridi Jumhur. Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya, mengonfirmasi tragedi tersebut dan menyatakan bahwa pihak kepolisian sedang berusaha mengidentifikasi pelaku dan korban.

"Masih OTW TKP," ujar Jumhur.

Baca Juga: Buntut Kericuhan Pertandingan GU VS Deltras Sidoarjo, 28 Orang Jadi Korban

Dari empat korban yang tewas, tiga berasal dari Desa Larangan, sementara satu lainnya dari Desa Bumi Anyar. Kepala Desa Bumi Anyar, Hartono, mengungkapkan bahwa korban sempat mendapat perawatan kritis di puskemas sebelum akhirnya meninggal dunia. Keempat korban kemudian dibawa ke RSUD Syarifah Ambami Rato Ebuh di Bangkalan.

Hingga saat ini, motif di balik peristiwa carok massal Bangkalan belum diketahui. Kepolisian masih melakukan investigasi untuk mengungkap penyebab konflik yang mengakibatkan kejadian tragis ini.

"Kami masih upaya cari saksi, juga cari ambulan dari Banyuates (Sampang) karena (ambulan) di Tanjung Bumi kosong, ini juga minta tolong ke kepala desa. Semoga dapat pelakunya," harap Fery.

Insiden ini telah mengejutkan warga Bangkalan. Kesedihan mendalam dirasakan oleh keluarga korban. Video yang beredar luas di media sosial menambah kekhawatiran akan keamanan di wilayah tersebut.

"Semoga dapat pelakunya," ucap Kepala Desa Bumi Anyar. Kepolisian terus melakukan upaya penyelidikan dan pencarian saksi untuk mengungkap pelaku carok massal di Bangkalan. 

Semoga keadilan dapat segera ditegakkan dan keluarga korban mendapatkan ketenangan.

Baca Juga: Kesal Ditegur Tak Pakai Sepatu, Siswa SMP Bacok Guru Pakai Bendo