5 Fakta Video Pak Ribut Viral Di Medsos Gegara Bahas Kaum Sodom
Seorang guru dari Lumajang, Jatim bernama Pak Ribut viral di media social karena video interaksi dengan anak didiknya membahas masalah kaum sodom dan lesbian!
Tim Redaksi Baperanews 
BaperaNews - Seorang guru dari Lumajang, Jatim bernama Pak Ribut viral di media social karena video interaksi dengan anak didiknya membahas masalah kaum sodom dan lesbian, video ini banyak mendapat respon dari warganet. Dalam penjelasannya tentang kaum dengan kelainan seksual tersebut, ia menyelingi dengan candaan, ada yang menganggapnya wajar, namun ada pula yang menyebutnya tidak patut sehingga melaporkannya kepada Dinas Pendidikan Lumajang hingga KPAI.
Berikut 5 fakta tentang video viral Pak Ribut.
- Dibuat konten Tik Tok
Video diunggah Pak Ribut pada hari Senin 21 Maret 2022, berisi interaksinya dengan muridnya tentang penjelasan kaum Sodom dan Lesbian. Awalnya Pak Ribut bertanya, “Kaum Sodom itu apa? Muridnya yang bernama April menjawab, “Yang laki-laki suka sama laki-laki itu loh Pak”.
Lalu Pak Ribut menjelaskan tentang lesbi, “Kalau perempuan suka sama perempuan namanya apa? Les? Bi..? imbuhnya.
Pak Ribut kembali bertanya pada muridnya siapa contoh kaum Sodom, April menjawab dengan lantang contohnya adalah Pak Ribut sendiri. Pak Ribut pun menjelaskan kalau ia kaum normal, “Kok bisa, Pak Ribut ini bukan Sodom, ini contoh kaum normal, sukanya perempuan” ujarnya.
Baca Juga: Mayat Di Parkiran Apartemen Kelapa Gading, Polisi Klaim Korban Depresi
- Klarifikasi Pak Ribut
Ia dalam klarifikasinya menjelaskan tidak bermaksud bicara tentang seksualitas, ia mengaku hanya menjelaskan pada muridnya tentang kaum Sodom yang ada di pelajaran sejarah agama islam. “Jadi saat itu ujian mapel agama islam, guru agamanya sedang cuti, saya yang gantikan, ada anak yang tanya otomatis saya jawab dengan bahasa yang mudah mereka pahami, tidak menjelaskan persoalan seks” ujarnya hari Jumat 25 Maret 2022.
- Tanggapan Dispendik
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Agus Salim, akhirnya memanggil Pak Ribut karena videonya viral dan ia diminta untuk lebih hati-hati dalam memakai media sosial, “Saya panggil untuk mengingatkan, jangan mudah upload materi yang berpotensi memunculkan masalah, tapi kalau secara konten saya lihat tidak menyalahi” ujarnya.
- Tanggapan Pihak Sekolah
Kepala Sekolah SDN Pagowan 01, Cukup Santoso juga menyebut konten Tik Tok pak Ribut tidak berlebihan, “Menurut saya apa yang disampaikan pak Ribut itu tidak berlebihan karena memang di materi ada penjelasan tentang kaum Nabi Nuh yang penyuka sesama jenis” ujarnya.
- Guru Honorer
Pak Ribut sendiri ialah sosok Guru honorer yang sudah mengabdi selama 19 tahun, ia menjadikan media sosial sebagai salah satu media promosi usaha sampingannya yakni persewaan kostum tari.
Baca Juga: Kronologi Penangkapan 3 Tersangka Perampokan Yang Terekam Aniaya Ibu Dan Anak Di Garut
