Waduh! Anak Ini Curi Tabungan Kuliah Demi Beli Mobil untuk Pacar

Viral seorang anak tega mengambil semua uang kuliah dari rekening tabungan ibunya untuk membeli mobil dan pergi bersama kekasihnya.

Waduh! Anak Ini Curi Tabungan Kuliah Demi Beli Mobil untuk Pacar
Waduh! Anak Ini Curi Tabungan Kuliah Demi Beli Motor untuk Pacar. Gambar : Ilustrasi Kreator BaperaNews Via Canva

BaperaNews - Sebuah kisah dari seorang ibu tunggal di Provinsi Sichuan, China. Liu, seorang wanita berusia 41 tahun, dengan susah payah mencari nafkah untuk biaya kuliah anaknya, Xiaowei. 

Liu, yang hidup dengan keterbatasan ekonomi, mengalokasikan seluruh tabungannya sebesar 500,000 yuan atau sekitar Rp1 miliar untuk membayar biaya kuliah Xiaowei di masa depan. 

Meskipun dengan kesusahan, Liu tetap konsisten menyisihkan sebagian pendapatannya demi pendidikan anaknya.

Dengan harapan besar pada prestasi akademis Xiaowei, Liu menjanjikan tambahan 500,000 yuan jika putranya bekerja keras. 

Meskipun rekening bank atas nama Xiaowei, buku tabungan disimpan oleh Liu karena merasa putranya masih terlalu kecil untuk bertanggung jawab.

Namun, kejutan tidak menyenangkan menanti Liu ketika Xiaowei, yang baru menjadi mahasiswa baru tahun ini, mengambil semua uang kuliah dari rekening tabungannya.

Pihak bank mengonfirmasi bahwa Xiaowei melaporkan kehilangan buku tabungannya dan membuat nomor pin baru untuk menarik seluruh uang. 

Baca Juga : Viral Kisah Mahasiswa Gadungan, Undang Orang Tua Wisuda Tapi Ternyata Tak Pernah Kuliah!

Yang lebih mengejutkan lagi, uang tersebut tidak digunakan untuk pendidikan, melainkan untuk membeli mobil dan pergi bersama kekasihnya.

Liu, yang mengetahui peristiwa ini, meminta putranya dan kekasihnya mengembalikan sisa uang sebesar 300,000 yuan, namun permintaan tersebut ditolak dengan alasan bahwa uang itu dianggap milik Xiaowei.

Kasus anak curi tabungan kuliah ini kemudian mencapai pengadilan pada Juni 2023 di Sichuan Mianyang Fucheng. Meskipun memiliki hubungan darah, mediasi dilakukan untuk mencoba menyelesaikan kasus secara kekeluargaan.

Proses mediasi berhasil membuat Xiaowei menyadari bahwa uang tersebut seharusnya untuk pendidikannya, bukan untuk keperluan pribadi. Liu juga memahami keinginan putranya untuk hidup mandiri.

Hasil mediasi membawa kedua belah pihak pada kesepakatan, di mana Xiaowei setuju untuk mengembalikan sisa uangnya kepada ibunya. Liu, di sisi lain, berkomitmen untuk terus membayar biaya kuliah dan hidup Xiaowei setiap bulannya.

Baca Juga : Unik! Rombongan Keluarga ini Bawa Seserahan Wisuda Bak Acara Pernikahan