Prabowo Terima Kunjungan Komandan Koopsus AS, Jenderal Bryan P. Fenton
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menerima kunjungan dari Komandan Komando Operasi Khusus Amerika Serikat (USSOCOM), Jenderal Bryan P. Fenton.
Rizaldi
BaperaNews - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan penting dari Komandan Komando Operasi Khusus (KOOPSUS) Amerika Serikat (USSOCOM), Jenderal Bryan P. Fenton, di kantor Kementerian Pertahanan RI, Jakarta, pada Kamis (22/8).
Pertemuan ini bertujuan untuk membahas penguatan kemitraan antara Indonesia dan Amerika Serikat, khususnya di bidang pertahanan.
Jenderal Bryan P. Fenton tiba di kantor Kementerian Pertahanan RI dan disambut oleh Wakil Menteri Pertahanan RI, M. Herindra, yang sekaligus memimpin upacara jajar kehormatan.
Setelah itu, Jenderal Fenton dan delegasinya diterima oleh Prabowo Subianto di ruang kerjanya untuk melakukan diskusi lebih lanjut mengenai kerjasama bilateral.
“Terima kasih atas kunjungan kehormatan ini. AS sebagai teman dekat Indonesia, diharapkan dapat memperkuat kemitraan antara kedua negara kita,” kata Prabowo Subianto dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga : Palestina Berikan Bintang Tanda Jasa ke Menlu Retno
Kunjungan Jenderal Fenton ke Indonesia bukan hanya sebagai bentuk kunjungan kehormatan, tetapi juga sebagai upaya konkret dalam memperkuat kerjasama pertahanan antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Kedua negara sebelumnya telah meningkatkan status hubungan bilateral mereka menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif (Comprehensive Strategic Partnership/CSP) pada 13 November 2023, dalam pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden AS Joseph R. Biden di Washington DC.
Dalam konteks ini, pertemuan antara Prabowo Subianto dan Jenderal Bryan P. Fenton menjadi bagian dari langkah untuk mengimplementasikan kesepakatan tersebut, terutama dalam meningkatkan kemitraan di bidang pertahanan.
Prabowo menekankan pentingnya kerjasama yang lebih erat dengan Amerika Serikat dalam menghadapi tantangan keamanan bersama dan memperkuat stabilitas kawasan.
Lebih lanjut, dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai Dialog Keamanan Indonesia-AS yang dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Oktober mendatang.
Dialog ini akan menjadi platform penting untuk memperdalam kerjasama keamanan bilateral serta mengatasi tantangan bersama yang dihadapi oleh kedua negara.
Baca Juga : Kamala Harris Telah Resmi Jadi Capres AS dari Partai Demokrat
