Penyidik Yakin Boeing 737 – 800 China Eastern Sengaja Dibuat Menukik

Para penyidik dari Amerika Serikat yakin ada seseorang di dalam pesawat menjatuhkan China Eastern Boeing 737-800 dengan sengaja!

Penyidik Yakin Boeing 737 – 800 China Eastern Sengaja Dibuat Menukik
Penyidik Yakin Boeing 737 – 800 China Eastern Sengaja Dibuat Menukik. Gambar: Instagram.com/@chinaeasternna/Dok. juli_si_627

BaperaNews - Informasi mengejutkan datang dari tragedi jatuhnya pesawat milik China Eastern Airlines, para penyidik dari Amerika Serikat yakin ada seseorang di dalam pesawat menjatuhkan Boeing 737-800 dengan sengaja, dengan kata lain kecelakaan pesawat terjadi karena unsur bunuh diri.

Diberitakan oleh AFP pada Rabu 18 Mei 2022, setelah sekian lama dilakukan penyelidikan oleh penyidik, mereka tidak menemukan kesalahan teknis apapun atau kerusakan dalam pesawat yang membuat mereka bertanya apa ada tindakan sengaja dilakukan oleh kokpit sebab sejauh ini tidak ditemukan ada bukti kerusakan di pesawat.

Pesawat China Eastern tersebut bernomor MU5347 melakukan perjalanan dari Kunming ke Guangzhou pada 21 Maret 2022, secara misterius pesawat jatuh mendadak dari ketinggian 29.000 kaki ke lereng gunung, membuat semua penumpang dan awak di dalamnya tewas, kecelakaan tersebut merupakan bencana penerbangan paling parah di China dalam 28 tahun terakhir dimana selama ini China terkenal dengan penerbangan yang bagus baik dari segi armada, pelayanan, juga sumber daya manusianya.

Otoritas China juga menyatakan sebelum terjadi kecelakaan, pilot China Eastern tidak menanggapi panggilan berulang yang dilakukan pengontrol lalu lintas udara dan pesawat di lokasi terdekat selama terjadi penurunan  menukik tersebut.

Baca Juga: Rusia Ungkap 265 Tentara Ukraina Menyerah Di Azovstal

Kemudian salah satu penyidik mencurigai apakah kecelakaan tersebut ialah tindakan yang disengaja. Kotak hitam yang merekam data penerbangan sebelumnya sudah ditemukan dan dianalisis, dari data yang ada di kotak hitam, muncul kabar mengejutkan bahwa ada seseorang mungkin pilot atau orang lain memaksa masuk ke kokpit dan memberi perintah untuk membuat pesawat tersebut menukik.

Pesawat China Eastern tersebut melakukan apa yang diperintah oleh kokpit” tulis berita tersebut.

Kesimpulan ini tentu hal yang sulit untuk disampaikan, ini masih sebuah kecurigaan dan menjadi pertanyaan, semua awak dan penumpang dalam pesawat meninggal dunia, tidak ada saksi yang bisa dimintai keterangan selain kotak hitam yang menyimpan data penerbangan dan rekaman suara tersebut.

Jika memang pesawat kecelakaan dengan cara dibuat menukik, bisa disimpulkan ada salah satu orang yang memaksa untuk melakukan hal tersebut, memiliki masalah untuk dirinya sendiri namun dibawa dalam ranah orang banyak dimana kecelakaan ini jika memang karena unsur bunuh diri, tentu akhirnya tidak menghabisi nyawa satu pihak yang berniat mengakhiri hidup namum hingga membunuh semua yang ada di pesawat tersebut.

Baca Juga: Rusia Ingatkan Swedia Soal NATO Hingga Pemimpin Chechen Minta Erdogan Tidak Mengevakuasi Pejuang Ukraina