Fakta Terbaru Kasus Mutilasi di Sukoharjo dan Solo: Diduga Karena Cinta Segitiga

Kasus mutilasi di Sukoharjo dan Solo mendapatkan fakta terbaru, yakni adanya dugaan cinta segitiga hingga polisi menemukan golok.

Fakta Terbaru Kasus Mutilasi di Sukoharjo dan Solo: Diduga Karena Cinta Segitiga
Kasus Mutilasi di Sukoharjo dan Solo. Gambar: DetikJateng/Dok. Tara Wahyu NV

BaperaNews - Diberitakan sebelumnya temuan potongan tubuh manusia di Sukoharjo dan Solo sempat menghebohkan publik. Kini polisi telah menyelidiki dan mengetahui identitas korban serta kasus di baliknya usai menemukan sejumlah barang bukti.

Korban ialah warga Keprabon, Solo. Korban dibunuh dan dimutilasi. Jenazah korban dibuang ke sungai oleh pelaku dengan harapan hilangkan jejak namun pada akhirnya ditemukan oleh warga yang tengah beraktifitas di sekitar sungai. Sudah ada 20 saksi yang diperiksa.

Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit menyebut dugaan sementara dari pembunuhan dan mutilasi ini ialah kisah cinta segitiga, polisi masih mendalaminya.

“Motif sementara kisah cinta segitiga dan soal utang piutang, ini masih kita dalami. Korban kasus mutilasi di Sukoharjo ini punya kendaraan motor bebek warna hitam. Korban kredit pakai KTP temannya, sudah lunas setelah kita klarifikasi” tutur Sigit.

Polisi menemukan adanya golok ketika melakukan pemeriksaan, diduga golok tersebut berhubungan dengan mutilasi. Golok tersebut dipinjam oleh salah satu saksi pada tetangganya.

“Golok masih dikirim ke Labfor untuk menunggu hasilnya, salah satu yang bisa membantu di kasus mutilasi di Sukoharjo dan Solo ini. Yang meminjam golok didalami biar tau faktanya. Yang punya golok juga sudah kami mintai keterangan, tetangga korban di Keprabon, Solo” imbuhnya.

Baca Juga : Peristiwa Tragis di Sungai Bengawan Solo: Ada 4 Potongan Tubuh Manusia

Selain motor dan golok, polisi juga menemukan adanya plat nomor motor yang namanya cocok dengan nama teman korban yang KTPnya dipinjam korban.

“Motornya masih kami cari, dicari anggota di lapangan” pungkas Sigit.

Sebelumnya heboh temuan potongan tubuh manusia di Solo dan Sukoharjo dalam 2 hari. Warga menemukan berbagai bagian tubuh mulai dari tangan, paha, hingga pusar dan alat kelamin. Potongan tubuh yang terakhir kali ditemukan ialah alat kelamin di sungai Tanggul, Kelurahan Dawung, Serengan, Solo.

Potongan tubuh yang terakhir ditemukan tersebut didapati oleh anak-anak yang sedang bermain mencari bambu di sungai pada Senin (22/5) pukul 15.00 WIB.

Anak-anak yang ketakutan tersebut awalnya dikira boneka, setelah diamati ternyata bagian tubuh manusia, mereka ketakutan dan kemudian lapor ke seorang pedagang angkringan di dekat lokasi hingga pedagang tersebut lapor ke ketua RT setempat dan polisi.

Berbagai potongan tubuh tersebut akhirnya diketahui identitasnya, jelas bahwa korban meninggal dunia karena dibunuh dan dimutilasi.

Tentang motif kasus mutilasi di Sukoharjo dan Solo maupun pelakunya masih misteri, polisi masih bekerja keras untuk mengungkapnya.

Baca Juga : Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria di Kebun Tapos, Depok. Organ Tubuhnya Hilang