Usai Usir Gajah, Petani di Aceh Malah Tewas Terinjak

Seorang petani asal Keumala, Pidie, Aceh ditemukan tewas mengenaskan di dalam lumpur usai diinjak gajah liar yang masuk ke area perkebunan.

Usai Usir Gajah, Petani di Aceh Malah Tewas Terinjak
Petani di Aceh tewas terinjak Gajah. Gambar : News.detik.com

BaperaNews - Affan Husen, seorang petani asal Keumala, Pidie, Aceh ditemukan tewas di dalam lumpur, sekitar 1 km dari kebunnya. Ia tewas diinjak gajah liar. “Korban ditemukan malam tadi oleh masyarakat yang sedang mencarinya ke kebun. Korban dicari karena tak kunjung pulang ke rumah pada sore hari” ujar Kasat Reskrim Polres Pidie, Iptu Rangga Setyadi pada Sabtu (29/10).

Korban awalnya pamit pada istrinya untuk berkebun di Gie Alue Batte Desa Pako, Keumala, pidie pada Jumat (28/10) pagi jam 06.00. Korban sempat pulang sebentar ke rumah pada jam 08.00 WIB usai melihat kebun untuk istirahat dan makan.

Satu jam kemudian, korban kembali lagi berkebun bersama warga lainnya, kali ini dengan agenda mengusir gajah liar agar hewan tersebut tidak masuk ke perkebunan. Dua jam berselang, pada pukul 11.00 WIB, warga lain pulang ke rumahnya untuk istirahat dan makan.

Namun, korban tidak berada bersama warga lain, warga menyebut korban ingin melanjutkan berkebun dan mengusir gajah liar. Hingga sore hari, korban tak kunjung pulang, istri korban pun merasa khawatir dan kemudian lapor ke sekretaris desa.

Baca Juga : Pawang Ular Di Jatim Tewas Usai Digigit 2 King Kobra Miliknya

Warga desa mencari korban setelah maghrib ke kebun, dan ternyata korban ditemukan telah tewas mengenaskan di dalam lumpur karena diinjak gajah liar pada pukul 21.30 WIB.

“Korban kemudian dibawa ke RSU Chik Ditiro Sigli, namun pada pukul 23.30 WIB, sudah dibawa ke rumah duka” terangnya.

Diduga petani tersebut tidak mampu melawan gajah liar ketika berniat mengusirnya, tidak ada saksi dalam kejadian ini. Namun, warga yakin korban tewas karena diinjak gajah liar. Ketika kejadian, warga yang lain pulang ke rumah, sehingga korban tidak ada teman di kebun dan tidak ada yang memberi pertolongan.

Di beberapa pedalaman Aceh gajah liar memang masih ditemukan, sejumlah warga juga memiliki kebun di dekat hutan. Gajah liar sendiri biasanya tidak mengganggu jika tempatnya hidup tidak diganggu. Diduga gajah liar kehabisan makanan di hutan atau tempat berkebun tersebut memang dekat dengan hutan sehingga banyak gajah liar berdatangan.

Gajah liar yang merupakan hewan dilindungi tetap harus dijaga keberadaannya, diharapkan warga bisa hidup dan mencari mata pencaharian tanpa mengorbankan alam.

Baca Juga : Agar Bisa Menang Lomba, Tiga Pemuda Di Bandung Campurkan Ganja Ke Pakan Merpati