Tugu Sepatu Jakarta Yang Ada Di 3 Titik Dicopot
Tugu Sepatu yang sebelumnya sempat dicoret oknum Vandalisme akhirnya sudah dicopot. Tugu sepatu tersebut sebelumnya di pasang di 3 titik
Tim Redaksi Baperanews 
BaperaNews - Tugu sepatu raksasa yang sempat dipasang di 3 titik wilayah Jakarta pada pekan lalu telah dicopot. Diketahui, pemasangan Tugu Sepatu Jakarta tersebut didirikan guna menandai rangkaian acara Festival Kolaborasi Jakarta 2021.
Pada hari Senin (20/09/2021), Helma Dahlia selaku Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disparekraf DKI Jakarta mengatakan bahwa tugu tersebut telah ditake-out karena sesuai dengan compass, pelaksanaannya sampai hari Minggu 19 September.
Helma mengaku bahwa pencopotan tugu tersebut tak berhubungan dengan adanya vandalisme yang terjadi disalah satu tugu yang berada di kawasan Sudirman. Ia mengatakan bahwa pencopotan tersebut memang sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya.
Diketahui, pemasangan instalasi tugu sepatu raksasa yang bertemakan Xpresikan Warnamu yang dipasang di 3 titik di Jakarta merupakan hasil kerjsama antara Disparekraf DKI Jakarta bersama dengan Jakarta Experience Board (JXB) yang melakukan kolaborasi dengan para pelaku ekonomi kreatif.
Gumilar Ekalaya selaku Plt Kadisparekraf berkata bahwa pemasangan instalasi sepatu raksasa tersebut menandai dimulainya rangkaian acara Festival Kolaborasi Jakarta 2021.
Pada Kamis (16/09/2021) malam, Gumilar mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan dukungan dari Pemprov DKI dan pelaku ekonomi kreatif terhadap Tahun Internasional Ekonomi Kreatif 2021 yang dicanangkan oleh UNCTAD.
Gumilar menambahkan bahwa pihaknya menyambut kegiatan tersebut dengan turut membangun instalasi dari para pelaku ekonomi kreatif.
Tujuan dibangun tugu tersebut yakni guna memberikan dan juga membangkitkan dukungan kepada para pelaku ekonomi kreatif di Jakarta agar mereka dapat tetap berkreasi di tengah pandemi Covid-19 yang sedang melanda.
Diketahui, instalasi sepatu XPRESI dari Compass akan dipajang di 3 titik dari 17 - 26 September, diantaranya di Lapangan Banteng, Stasiun BNI City Taman Dukuh Atas serta di Alun-Alun Velodrome.
Adapun pembangunan tugu tersebut adalah bentuk upaya kreatif dari para pelaku ekonomi yang bersifat non-budgeter APBD.
Pemprov DKI Jakarta pun turut berpartisipasi dengan memfasilitasi dengan menyediakan ruang terbuka publik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Jakarta.
Diketahui, salah satu tugu sepatu raksasa yang telah dipamerkan di Stasiun BNI City Taman Dukuh Atas, Sudirman menjadi sasaran vandalisme. Oknum tersebut mencoret-coret tugu sepatu tersebut pada sisi kanan.
