Taiwan Siaga Usai Rudal China Diluncurkan, Simak Kondisi China Dan Taiwan

BaperaNews - Situasi antara negara China dan Taiwan saat ini kian memanas setelah melakukan aksi latihan militer besar-besaran di sekitar negara Taiwan sejak hari Kamis, 4 Agustus 2022.

Latihan militer tersebut telah dilakukan tak lama setelah lawatan Nancy Pelosi (Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat) datang ke Taiwan beberapa waktu lalu.

Dalam latihan militer tersebut, Beijing, China menurunkan kapal perang, rudal hingga jet tempur yang tentu saja membuat pihak Taiwan menjadi was-was 

Berikut Kondisi Baru Konflik Taiwan dan China :

1. Lima Rudal China Masuk pada ZEE Jepang

Sebanyak 5 rudal milik China yang diketahui masuk ke ZEE Jepang untuk kali pertama.

“Lima dari sembilan rudal balistik yang telah diluncurkan oleh pihak China dipercaya telah mendarat mulus di dalam ZEE Jepang,” kata Nobuo Kishi (Menteri Pertahanan Jepang) pada (4/8).

Nobuo Kishi juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyampaikan protes secara diplomatik karena kejadian tersebut.

2. China Sudah Luncurkan 1 Rudal Dongfeng

Menurut keterangan yang diberikan oleh Menteri Pertahanan Taiwan, setidaknya ada 11 rudal balistik Dongfeng yang sudah diluncurkan oleh militer China ke area perairan dekat pantai utara, selatan dan timur dari Taiwan pada (4/8).

Merespon adanya penembakan yang dilakukan oleh militer China tersebut, Taiwan langsung mengaktifkan sistem pertahanan negaranya.

Baca Juga : Rusia Kecam Kunjungan Ketua DPR AS Ke Taiwan, Rusia : Provokasi!

3. Latihan Militer China Demi Jaga Kedaulatan

Hua Chunying (Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China) mengatakan bahwa telah membela keputusan yang dilakukan oleh negaranya untuk menyelenggarakan sesi latihan militer di kawasan dekat negara Taiwan.

Menurutnya lebih lanjut, latihan yang dilakukan tersebut untuk memberikan perlindungan kedaulatan kepada Negeri Tirai Bambu.

4. 51 Penerbangan Taiwan Batal Saat China Melangsungkan Latihan Militer

Bandara Internasional Taoyuan Taiwan memberikan pengumuman terkait dengan 51 pembatalan penerbangan internasional (4/8) pada saat proses latihan militer China mulai digelar.

Namun dari pihak bandara memberi alasan bahwa pembatalan tersebut bukan karena latihan militer China, melainkan alasan banyaknya pandemi Covid-19.

5. China Tembakkan Proyektil ke Kawasan Selat Taiwan

Sejumlah wartawan dari AFP membuat laporan bahwa ada sejumlah proyektil yang telah ditembakkan dari militer China pada pukul 13.13 waktu setempat. Tembakan tersebut diikuti dengan gumpalan asap putih hingga suara ledakan yang sangat keras pada (4/8).