Rumah Sakil Al Amal di Gaza Lumpuh Total Akibat Pasukan Israel Evakuasi Paksa Staff Medis
Rumah Sakit Al-Amal di Khan Yunis tidak lagi beroperasi setelah pasukan Israel melakukan evakuasi paksa dan mengepung fasilitas tersebut. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Organisasi Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) mengumumkan bahwa Rumah Sakit Al Amal di Kota Khan Yunis kini lumpuh total setelah pasukan pendudukan Israel melakukan evakuasi paksa terhadap staf rumah sakit dan korban luka, serta menutup pintu masuk fasilitas tersebut.
Menurut pernyataan dari PRCS, pasukan Israel telah mengepung Rumah Sakit Al-Amal selama dua hari terakhir, di tengah aksi penembakan yang menyebabkan seorang warga dan anggota tim PRCS tewas.
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa pasukan Israel bahkan menembaki dua anggota PRCS yang sedang membersihkan puing-puing untuk membuka jalan kendaraan guna mengevakuasi korban tewas dan cedera. Dampaknya, salah satu anggota PRCS mengalami luka-luka, sementara nasib anggota lainnya masih belum diketahui.
Rumah Sakit Al-Amal, yang telah dikepung selama lebih dari 40 hari, kembali menjadi sasaran penutupan dan evakuasi paksa oleh pasukan pendudukan Israel. Hal ini membuat fasilitas kesehatan ini tidak dapat memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kejadian ini mengingatkan pada nasib serupa yang dialami Rumah Sakit Al-Quds milik PRCS di Kota Gaza, yang beberapa bulan lalu juga tak lagi dapat beroperasi karena serangan dan pengepungan yang dilakukan oleh pasukan Israel.
Baca Juga: Pasukan Israel Bantai 112 Warga Gaza Saat Antre Bantuan Makanan
PRCS menyampaikan kekecewaannya terhadap kegagalan komunitas internasional dalam memberikan perlindungan bagi tim medis, pasien, dan pengungsi yang terdampak. Selain itu, pernyataan tersebut menegaskan bahwa serangan terhadap fasilitas kesehatan adalah pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan hak asasi manusia.
Tindakan Israel terhadap Rumah Sakit Al-Amal juga menimbulkan keprihatinan atas kondisi kemanusiaan di wilayah Gaza yang sudah terpuruk akibat konflik berkepanjangan dan blokade yang diberlakukan.
Kondisi lumpuhnya Rumah Sakit Al-Amal menyisakan tantangan besar bagi upaya penanganan kesehatan di Gaza, yang telah lama mengalami kekurangan fasilitas dan sumber daya medis.
Masyarakat internasional dan lembaga kemanusiaan dipanggil untuk mengambil langkah tegas guna menekan Israel agar menghormati hak-hak kemanusiaan dan melindungi fasilitas kesehatan yang menjadi kebutuhan mendesak bagi warga Palestina.
Baca Juga: Menteri Keamanan Nasional Israel Perintahkan Tembak Perempuan dan Anak-Anak Palestina