Kebanyakan Minum Air Bikin Kejang, Koma, Bahkan Sekarat, Jangan Dibiarkan !

BaperaNews - Minum air merupakan cara untuk memenuhi kebutuhan mineral bagi tubuh agar metabolisme bisa berjalan dengan baik dan lancar. Sebagian orang masih banyak yang mengabaikan pentingnya minum air putih karena alasan kesibukan yang membuatnya lupa.

Namun ada sebagian juga yang mungkin mengkonsumsi terlalu banyak air. Mengkonsumsi air secara berlebihan juga tak baik bagi metabolisme tubuh. Jadi kalian harus benar – benar paham kebutuhan air harian yang diperlukan oleh tubuh.

Banyak kondisi fatal yang disebabkan terlalu banyak mengkonsumsi air yang perlu kalian hindari. Jika kalian tak paham betul kebutuhan air harian, lebih baik mengikuti anjuran para ahli setidaknya minum air putih 8 gelas dalam sehari. Ini akan jauh lebih aman bagi tubuh kalian.

Tubuh yang kelebihan air, seringkali disebut dengan overhidrasi. Meski jutaan sel yang ada dalam tubuh kalian membutuhkan air, kalian harus memastikan betul konsumsi air harian. Kebutuhannya bisa disesuaikan dengan aktivitas apa saja yang kalian lakukan, misalnya banyak melakukan olahraga, kondisi lingkungan atau pun kondisi kesehatan kalian.

Tubuh yang mempunyai terlalu banyak kandungan cairan akan memicu keracunan air. Hal tersebut ditandai dengan rasa pusing, kantuk atau pun adanya gangguan pada fungsi otak.

Cairan yang terlalu banyak, akan membuat sel di dalam tubuh mulai terjadi pembengkakan termasuk sel – sel yang ada pada otak. Pembengkakan yang terjadi akan memicu tekanan pada bagian otak sehingga munculnya berbagai gangguan yang disebutkan tadi.

Jika kondisi tersebut terus dibiarkan, terjadinya peningkatan pada tekanan darah dan kondisi detak jantung menjadi lebih rendah tak bisa dihindari. Solusinya adalah segera menyudahi konsumsi air putih dan banyak melakukan aktivitas agar cairan di dalam tubuh bisa berkurang melalui keringat.

Elektrolit natrium dianggap paling berpengaruh terhadap kondisi cairan tubuh. Jika cairan tubuh berlebih, kadar natrium pun semakin menurun yang mampu meningkatkan resiko kejang, koma dan bahkan sekarat.

Selain kalian bisa meminum air setidaknya 8 gelas dalam sehari, untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh harian agar tak berlebihan, kalian juga bisa memantaunya melalui warna urin. Jika warna urin anda sudah berwarna layaknya air putih, tentu saja kebutuhan asupan cairan dalam tubuh sudah terpenuhi. Tapi jika warna urin kuning, atau bahkan oranye, kalian masih butuh mengkonsumsi air putih lagi. Itu cara paling mudah yang bisa kalian lakukan.