Kapal Selam Wisata Titanic Hilang Kontak

BaperaNews - Kapal wisata Titanic yang dipakai untuk membawa turis melihat bangkai kapal Titanic di dasar laut dikabarkan hilang kontak pada Minggu (18/6).

Kapal wisata Titanic tersebut membawa sejumlah orang penting seperti CEO dan miliarder. Kapal wisata Titanic hilang di Samudra Atlantik yang jadi lokasi tenggelamnya kapal Titanic. Kapal dioperasikan oleh perusahaan Ocean Gate.

Pada Rabu (22/6) ada sonar menangkap dentuman suara pada Selasa (20/6) dari bawah air Samudra Atlantik. Kapal selam wisata Titanic yang tenggelam mengangkut 5 orang. Kru mendeteksi ada dentuman tiap 30 menit.

“Umpan balik akustik tambahan telah terdengar dan akan membantu memvektor aset permukaan dan menunjukkan harapan keselamatan untuk 5 orang penumpang tersebut” bunyi penjelasan Pemerintah Amerika Serikat.

Banyak kapal dan pesawat dari luar AS seperti dari Kanada yang ikut membantu mencari kapal wisata Titanic yang hilang, namun belum ditemukan ada tanda temuan yang lebih baik. Perusahaan Ocean Gate juga belum berikan keterangan.

Jubir Angkatan Laut AS menyebut cabang militer terdekat telah kirimkan ahli dan flyaway deep ocean salvage system untuk membantu penyelamatan. Sisa oksigen di kapal hanya bertahan sekitar 40 jam per Rabu (21/6) pukul 05.00.

Flyaway deep ocean salvage system ialah sistem khusus untuk mengangkat dan memulihkan benda di bawah laut yang berat dan besar seperti kapal yang tenggelam. Pihak pemerintah AS belum mengungkap siapa saja penumpang di dalamnya, namun sejumlah anggota keluarga membuat berita di media sosial.

Baca Juga : Film Titanic Remastered Siap Geser Avatar 2 dan Menguasai Box Office?

Rute dan Kronologi Kapal Selam Wisata Titanic Hilang

Kapal selam wisata Titanic yang hilang kontak dilaporkan menuju rute bangkai kapal Titanic yang berada 3.800 meter di bawah air. Tiap penumpang harus membayar USD 250 ribu atau Rp 3,7 Miliar untuk menikmati wisata tersebut.

Perjalanan dimulai di St John Newfoundland sejauh 400 ml laut pada Jumat (16/6). Kapal selam mulai masuk ke bawah laut pada Minggu (18/6) pukul 09.00. Komunikasi terakhir kapal pada pukul 11.47 hari Minggu.

Pada pukul 18.10, seharusnya kapal selam wisata Titanic sudah muncul di permukaan air, namun tidak ada kabar hingga berita ini disampaikan. Pukul 18.35, pihak berwenang memulai operasi pencarian.

Sangat sulit mencari sesuatu yang hilang di dalam laut. Pihak berwenang AS belum bisa memberi janji apapun mengingat begitu luas dan dalamnya lautan dan massa oksigen di kapal selam wisata Titanic tersebut hanya sisa 40 jam per Rabu (21/6) pukul 05.00.

Masih ada waktu untuk oksigen bertahan, untuk pihak berwenang melakukan pencarian. Semua pihak berwenang berusaha lakukan yang terbaik untuk temukan kapal selam wisata Titanic yang hilang.

Daftar Penumpang Di Kapal Selam Wisata Titanic Hilang Kontak 

• CEO dan Pendiri OCEAN Gate Stockton Rush
• Pengusaha sukses Inggris Hamish Harding
• Miliarder Pakistan Shahzada Dawood
• Anak Shahzada Sulaiman Dawood
• Penyelam asal Prancis Paul Henri Nargeolet

Baca Juga : Sudah 2 Tahun Silam, Mari Mengenang Tenggelamnya Kapal KRI Nanggala 402