Daftar Nama Calon Gubernur yang Berpotensi Maju di Pilkada DKI Jakarta 2024: Ridwan Kamil hingga Ahok
Pilkada DKI Jakarta 2024 semakin dekat. Nama-nama seperti Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Ahok, hingga Kaesang diprediksi akan maju sebagai calon gubernur Jakarta.
BaperaNews - Pilkada 2024 semakin dekat, dan perhatian masyarakat mulai tertuju pada Pilgub Jakarta. Menjelang Pilgub Jakarta 2024, beberapa nama sudah mencuat sebagai calon potensial yang siap berlaga memperebutkan kursi nomor satu di ibu kota.
Berikut daftar calon gubernur yang berpotensi maju di Pilgub Jakarta 2024, dari Ridwan Kamil hingga Ahok.
1. Anies Baswedan
Anies Baswedan, yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, menjadi salah satu nama yang santer terdengar akan maju kembali di Pilgub Jakarta 2024.
Setelah gagal dalam Pilpres 2024, Anies tidak menyerah. Ia bahkan menyatakan kesediaannya untuk kembali memimpin Jakarta dengan visi untuk mengembalikan Jakarta sebagai kota yang maju dan warganya berbahagia.
Anies telah mendapatkan dukungan dari beberapa partai besar seperti PKS, PKB, PDIP, dan NasDem di wilayah Jakarta. Namun, meski dukungan ini telah diberikan, Anies belum mendapatkan surat rekomendasi resmi dari tingkat pusat partai-partai tersebut.
"Kita ingin agar Jakarta warganya merasakan kemajuan dan bisa bahagia," ungkap Anies Baswedan dalam pernyataannya, di acara yang berlangsung di JiExpo Kemayoran. Ini selaras dengan tagline Jakarta yang pernah dipopulerkan Anies saat menjabat dulu, yakni 'Maju Kotanya, Bahagia Warganya'.
Baca Juga: Dugaan KTP Dicatut untuk Dukung Dharma-Kun Bikin Heboh, Netizen: Ini Lancang
Namun demikian, jalan Anies untuk maju di Pilgub Jakarta 2024 tidak mulus. Isu penjegalan muncul seiring dengan berkembangnya wacana Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang kabarnya akan mendukung eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai calon gubernur Jakarta.
2. Ridwan Kamil
Ridwan Kamil, atau yang akrab disapa Kang Emil, adalah nama lain yang diprediksi kuat akan maju dalam Pilgub Jakarta 2024. Mantan Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 ini telah mendapat dukungan dari Partai Golkar, serta secara lisan juga mendapat dukungan dari petinggi partai-partai anggota KIM seperti Gerindra dan PAN.
Bahkan, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengonfirmasi bahwa RK sendiri yang meminta untuk maju di Jakarta.
Namun, ada tantangan besar bagi RK. Meskipun popularitasnya di Jawa Barat tinggi, ia masih harus membuktikan dirinya di Jakarta, kota dengan dinamika politik yang sangat berbeda. Beberapa pihak bahkan menilai peluang RK lebih besar jika ia maju kembali di Jawa Barat, tempat di mana ia sudah memiliki basis dukungan yang kuat.
3. Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Ahok, yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sebelum Anies, juga masuk dalam bursa calon Pilgub Jakarta 2024. Dalam sebuah podcast yang populer, "Ask Ahok Anything", Ahok mengungkapkan bahwa dirinya membuka peluang untuk kembali mencalonkan diri sebagai gubernur Jakarta.
"Kalau saya dikasih kesempatan menjadi gubernur Jakarta lagi, saya jauh lebih siap dan lebih baik daripada sebelumnya," ujarnya.
Namun, Ahok juga menyadari tantangan yang dihadapinya. Meskipun ia memiliki peluang untuk maju, partai pendukungnya, PDIP, tidak lagi memiliki keistimewaan mengajukan calon sendiri karena kekurangan kursi di DPRD Jakarta.
"Saya sulit maju Jakarta lagi, ini secara teori ya, karena partai pendukung saya itu kemungkinan enggak dapat kerja sama untuk memajukan. PDIP kurang 6 kursi," kata Ahok.
4. Kaesang Pangarep
Nama Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, juga masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta. Kaesang yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), telah menunjukkan kesiapannya untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.
Meskipun baru menjabat sebagai pimpinan partai, Kaesang telah mendapat dukungan dari beberapa partai besar seperti Gerindra dan PAN.
Kaesang menyadari bahwa maju sebagai calon gubernur tidak hanya membutuhkan popularitas, tetapi juga etos kerja yang baik.
"Selama memang didukung oleh partai-partai, ya enggak masalah juga," katanya.
Namun, ketika ditanya soal kemungkinan berpasangan dengan Anies Baswedan, Kaesang secara tegas memberikan sinyal menolak, dengan alasan bahwa dirinya dan Anies memiliki perbedaan pandangan yang signifikan.
5. Dharma-Kun
Selain nama-nama besar di atas, Pilgub Jakarta 2024 juga diramaikan oleh pasangan calon independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana. Pasangan ini telah resmi lolos tahap verifikasi faktual kedua dan siap mendaftar sebagai peserta Pilkada Jakarta 2024 pada akhir Agustus nanti.
Kehadiran pasangan calon independen ini menjadi bukti bahwa Pilgub Jakarta 2024 tidak hanya didominasi oleh partai-partai besar, tetapi juga membuka peluang bagi calon-calon alternatif.
Baca Juga: Dharma-Kun Lolos Pilkada Jakarta Jalur Independen, Tak Ambil Pusing Disebut Cagub Boneka