Breaking News! Ukraina Berhasil Rebut Kembali Kharkiv Dari Rusia
Gubernur Regional Kharkiv, Synyehubov ungkap pasukan Ukraina berhasil merebut kembali kota Kharkiv dari Rusia. Simak berita lengkapnya!
BaperaNews - Pasukan Ukraina berhasil merebut kembali kota Kharkiv dari kendali tentara Rusia, hal ini disampaikan oleh Gubernur Regional Kharkiv, Synyehubov di sebuah unggahan Telegram, diungkapkan tentara Ukraina sudah bisa kembali mengendalikan kota Kharkiv.
“Kendali di kharkiv sudah kembali kita dapatkan dan oleh angkatan bersenjata, polisi dan tentara sedang bertempur dan kota kini sudah dibersihkan dari para musuh” ujarnya Minggu 27 Februari 2022. Tentara Rusia sebelumnya berhasil masuk ke kota terbesar di Ukraina tersebut pada hari Sabtu malam 26 Februari 2022, dalam video amatir yang beredar di media sosial, memperlihatkan pertempuran tentara dari kedua negara.
Situasi masih terus berlangsung dan klaim kendali sebagaimana yang disampaikan Ukraina sulit diklasifikasi, namun menurut warga sipil Kharkiv sebagaimana dilansir dari BBC, mengungkap Kharkiv memang sudah berhasil berada dalam kendali Ukraina kembali dan pertempuran yang terjadi di jalanan berangsur surut.
Baca Juga: Kelompok Peretas Anonymous Nyatakan Perang Dengan Rusia
Pada hari ketiga sejak serangan Rusia ke Ukraina, sudah banyak yang tewas baik dari militer dan sipil, hal ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan Ukraina, Viktor Lyashko hari Sabtu 26 Februari 2022, “Sayangnya menurut data ditangan penjajah kami sudah ada 198 yang tewas 3 diantaranya anak-anak” tulisnya di Facebook sebagaimana dikutip dari Kantor Berita AFP.
Lyashko juga menambahkan, sebanyak 1.115 warga sipil terluka dan 33 diantaranya ialah anak-anak.
Pasukan Rusia memang semakin dalam menyerang ukraina, termasuk di ibukota Kiev, pemerintah Kiev menghimbau semua orang untuk tinggal di rumah di tengah pertempuran yang sedang berlangsung.
Rusia juga mengumumkan telah menguasai kota Melitopol yang disebut sebagai kantor berita Reuters yang menjadi pusat populasi signifikan pertama diambil alihnya Moskow ke Ukraina sejak hari pertama serangan, Kamis 22 Februari 2022.
Melitopol sendiri kota yang tidak begitu besar di Ukraina, yang saat ini diperkirakan ditinggali oleh 150.000 warga, sementara Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky bersumpah negaranya yang kini pro barat tidak akan ditundukkan oleh Rusia, “Disini kami tidak akan meletakkan senjata apapun, kami akan membela negara kami, karena senjata kami adalah kebenaran kami” ujarnya.
Dalam video yang ia buat, ia memakai pakaian militer warna hijau zaitun dan terlihat lelah namun mengungkap akan bertekad melawan Rusia.
Baca Juga : 27 Negara Dikabarkan Akan Kirim Bantuan Militer dan Medis ke Ukraina