Agus Gumiwang Dipilih menjadi Plt Ketum Golkar secara Aklamasi

Agus Gumiwang Kartasasmita diangkat sebagai Plt Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto.

Agus Gumiwang Dipilih menjadi Plt Ketum Golkar secara Aklamasi
Agus Gumiwang Dipilih menjadi Plt Ketum Golkar secara Aklamasi. Gambar : Berita Satu Photo/Joanito De Saojoao)

BaperaNews - Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) secara aklamasi terpilih sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar dalam rapat pleno Partai Golkar. Keputusan ini datang setelah Airlangga Hartarto, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum, mengundurkan diri dari jabatannya.

Keputusan rapat pleno ini didukung penuh oleh para petinggi Partai Golkar, termasuk Ketua MPR RI ke-16 sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet).

Agus Gumiwang Kartasasmita, yang akrab disapa AGK, bukanlah sosok baru dalam dunia politik Indonesia. Sejak lama, ia dikenal sebagai figur yang memiliki loyalitas tinggi terhadap Partai Golkar dan dedikasi yang kuat dalam menjalankan tugas-tugas politik.

Dengan segudang pengalaman, AGK dipercaya untuk memimpin partai berlambang pohon beringin ini sementara waktu hingga terpilihnya ketua umum yang baru.

AGK sendiri saat ini menjabat sebagai Menteri Perindustrian dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Sebelumnya, ia juga pernah dipercaya oleh Presiden Jokowi sebagai Menteri Sosial dari 24 Agustus 2018 hingga 20 Oktober 2019.

Jabatan-jabatan penting yang pernah diembannya menunjukkan betapa besarnya kepercayaan yang diberikan kepadanya, baik oleh partai maupun pemerintah.

Bambang Soesatyo, yang dikenal sebagai salah satu tokoh senior dalam Partai Golkar, menyatakan dukungan penuh terhadap penunjukan AGK sebagai Plt Ketum.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Untuk Menjaga Keutuhan Partai Golkar, Saya Mundur dari Ketum Golkar

Dalam pernyataannya, Bamsoet mengungkapkan bahwa penunjukan Agus sebagai Plt Ketum Partai Golkar adalah keputusan yang sangat tepat. Menurutnya, AGK memiliki pengalaman yang luas di dunia politik, loyalitas, dan dedikasi yang tak diragukan lagi.

"Dalam rapat pleno Partai Golkar, para pengurus sepakat secara aklamasi menunjuk Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Plt Ketum Partai Golkar menggantikan Airlangga Hartarto. Sebelumnya, Sekjen membacakan surat pengunduran diri Airlangga dan rapat pleno memutuskan menerima pengunduran diri Airlangga," ujar Bamsoet.

Lebih lanjut, Bamsoet menambahkan bahwa AGK merupakan sahabat dekatnya, dan ia sangat yakin bahwa AGK mampu membawa Partai Golkar menghadapi berbagai tantangan ke depan.

"Agus Gumiwang sahabat saya. Pengalamannya di dunia politik tidak perlu diragukan. Saat ini beliau merupakan salah satu kader Partai Golkar yang dipercaya duduk di Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Perindustrian periode 2019-2024," kata Ketua DPR RI ke-20 tersebut.

Tidak hanya membahas tentang pengangkatan AGK sebagai Plt Ketum, rapat pleno Partai Golkar juga memutuskan untuk segera menggelar Rapimnas dan Munas ke-11 Partai Golkar pada 20 Agustus 2024 di Jakarta. Kedua agenda besar ini akan menjadi momentum bagi Partai Golkar untuk memilih ketua umum yang baru.

"Rapat pleno juga menyepakati akan memberikan penghargaan tertinggi kepada Airlangga Hartarto pada saat peringatan HUT Partai Golkar di bulan Oktober mendatang. Penghargaan diberikan karena selama ini Airlangga berhasil membawa Partai Golkar menghadapi semua tantangan dan rintangan yang ada," tambah Bamsoet.

Lebih lanjut, Bamsoet menjelaskan bahwa salah satu pencapaian terbesar Airlangga selama memimpin Partai Golkar adalah keberhasilannya mengawal partai tersebut memperoleh kenaikan kursi di DPR RI menjadi 102 pada Pemilu 2024. Ini merupakan prestasi yang tidak bisa dianggap remeh, mengingat persaingan ketat dalam dunia politik Indonesia.

Penunjukan Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Plt Ketum tentu membawa harapan baru bagi Partai Golkar. Di tengah dinamika politik yang terus berubah, AGK diharapkan mampu membawa partai ini ke arah yang lebih baik, sambil menyiapkan pemimpin baru yang akan memimpin Partai Golkar ke depan.

Baca Juga: Partai Golkar Dukung Jusuf Hamka Dampingi Kaesang di Pilkada 2024