BaperaNews - Sebuah video yang diunggah oleh akun @meidianazhang di platform media sosial baru-baru ini telah memicu perdebatan dari netizen.
Video tersebut menampilkan pernyataan kontroversial yang menyebut bahwa orang miskin adalah kelompok yang egois dan hanya mementingkan diri sendiri. Pernyataan ini tidak hanya viral, tetapi juga memicu reaksi dari para pengguna media sosial.
Dalam video tersebut, pengunggah menyampaikan pandangan bahwa orang miskin selalu menuntut bantuan pemerintah dan berfokus hanya pada pertambahan jumlah anggota keluarga tanpa berusaha keluar dari kemiskinan.
Klaim ini dengan cepat memicu tanggapan dari netizen, mengundang berbagai komentar yang mendukung maupun yang mengecam keras.
Pernyataan tersebut menuai komentar dari sebagian besar pengguna media sosial.
"Maafin kita yg jadi org miskin ya mbaaa," tulis akun @alkhalifi.
"Gimana kalo kita tukar nasip mbk.. kan mbaknya pinter dan gak membebani negara," tulis akun @nitha.
"Kata orang yang gak pernah miskin," komentar dari akun @tukangtahu.
Baca Juga: Demi Biayai Istri Lahiran, Pria Nekat Curi Motor tetapi Berujung Damai karena Korban Iba
"Setuju. Tugas pemerintah memang menyejahterakan rakyat. Tapi bukan berarti rakyat bisa bergantung terus pada pemerintah sedangkan tidak ada usaha untuk maju," komentar dari akun @ylinda.
"Yang dapat bantuan malah bukan orang miskin kalau di Indo, gimana mau selesai kemiskinan dari pemerintah, uang keluar tapi uangnya gak sampai ke si miskin," komentar dari akun @frahmana_nv0808.
"Kata-katanya menyakitkan memang buat kita yang miskin, tapi pada kenyataannya itu real..," timpal komentar dari akun @RChimBorde.
"Orang kaya aja berobat masih pake BPJS...haddeehhh," tulis akun @alkanaya1408
Komentar ini mencerminkan adanya kesenjangan sosial dan kegagalan dalam menangani masalah kemiskinan di Indonesia. Beberapa netizen menunjukkan bahwa kemiskinan adalah masalah yang kompleks, bukan semata-mata karena kesalahan individu.
Faktor-faktor seperti ketidaksetaraan ekonomi, terbatasnya akses pendidikan, dan kurangnya lapangan kerja adalah beberapa dari banyak aspek yang berkontribusi pada permasalahan ini.
Sebagian netizen setuju dengan beberapa aspek dari video tersebut, berargumen bahwa banyak program bantuan sosial yang tidak tepat sasaran.
Mereka mengakui bahwa ada kebenaran dalam beberapa kritik yang disampaikan oleh pengunggah video mengenai ketergantungan terhadap bantuan pemerintah.
Baca Juga: Mobil Kepsek Tabrak Siswa SD yang Lagi Gerak Jalan, 1 Dikabarkan Tewas, 4 Orang Luka-luka
Radhita
