Viral! Obat Tidur Dan Obat Bius Dijual Sembarangan Di E-Commerce

Akhir-akhir ini postingan tentang banyaknya obat tidur dan obat bius dijual sembarangan di e-commerce sedang jadi pembicaraan di media sosial.

Viral! Obat Tidur Dan Obat Bius Dijual Sembarangan Di E-Commerce
Akhir-akhir ini postingan tentang banyaknya obat tidur dan obat bius dijual sembarangan di e-commerce sedang jadi pembicaraan di media sosial. Gambar : Unsplash.com/Dok. Roberto Sorin

BaperaNews - Postingan tentang banyaknya obat tidur dan obat bius dijual bebas di e-commerce sedang jadi pembicaraan di media sosial, produk tersebut bahkan telah mendapat review atau ulasan bagus seperti “sukses digunakan”.

Akun Twitter @ciloqcilik memposting screenshot yang diambil dari IG story @christine.rvl yang menunjukkan sejumlah merk obat bius dan obat tidur dijual sembarangan di kolom komentar, ada warganet yang berpendapat membeli obat tidur atau obat bius dengan bebas tentu rawan jika dipakai pelaku kejahatan misalnya untuk membius wanita.

“Serem banget pliz, harus semakin hati-hati, semoga kita semua dilindungi dari yang jahat” bunyi cuitan Ciloq.

Pada hari Kamis (14/7), produk yang dimaksud tersebut dilaporkan tidak lagi ditemukan di marketplace, namun produk serupa masih banyak muncul dengan kata kunci “obat tidur”. Penjual juga tidak menjelaskan kandungan atau senyawa apa yang dipakai di obat tersebut serta tidak ada sertifikat BPOM.

Tidak hanya itu, produk obat tidur dan obat bius yang dijual di e-commerce juga menggunakan gambar yang tidak tepat, seperti gambar wanita sedang tidur lelap yang bisa memancing orang atau pembeli untuk berbuat kejahatan. Obat yang dijual di e-commerce sebagian besar memakai kata kunci “obat bius tidur lama murah” atau “obat bius prisex tidur lama”.

Baca Juga : Ngaku Sebagai Jelmaan Dewa Matahari, Seorang Pria Melarang Warga Untuk Sholat

Platform e-commerce pun diminta untuk memblokir kata kunci tersebut dan memblokir produk yang berbahaya. Salah satu platform e-commerce, Lazada menegaskan mereka menindak tegas penjual obat terlarang atau barang ilegal lainnya.

“Lazada telah menerapkan kebijakan dan proses pengawasan yang ketat untuk mencegah penjualan barang terlarang, dan tim kami secara rutin meninjau aktivitas penjual dan pelanggan di platform demi memastikan semua pihak mematuhi kebijakan dan peraturan yang berlaku di Lazada” ujar Juru bicara Lazada dengan pernyataan tertulis hari Kamis 14/7.

“Kami tetap berkomitmen untuk menghadirkan pengalaman belanja dan transaksi yang aman dan nyaman baik untuk penjual maupun pelanggan di platform Lazada” imbuhnya.

Kecemasan, stres, atau efek penyakit seringkali membuat orang susah tidur, biasanya dokter memberi obat tidur untuk penderita penyakit tersebut. Sedangkan obat bius dipakai dipakai pada prosedur operasi atau tindakan medis untuk menghilangkan rasa sakit pasien selama dilakukannya tindakan.

Kedua jenis obat tersebut jelas harus diberikan orang yang berkompeten seperti dokter, jika dibeli atau dipakai sembarangan bisa berakibat buruk, sebab itu hindari membeli obat tidur atau obat bius secara bebas tanpa pengawasan dari dokter.