Vadel Badjideh Bocorkan Surat Lolly Sebelum Dijemput Nikita Mirzani
Vadel Badjideh bocorkan isi surat yang ditulis oleh Lolly, putri Nikita Mirzani, sebelum dijemput paksa oleh ibunya.
Radhita
BaperaNews - Vadel Badjideh, didampingi kuasa hukumnya, Razman Nasution, mengungkap isi surat yang ditulis oleh Lolly, putri Nikita Mirzani, sebelum dijemput paksa oleh ibunya pada (19/9) di apartemen di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.
Dalam surat tersebut, Lolly menyatakan niat untuk melaporkan ibunya ke pihak berwajib terkait dugaan eksploitasi dan perundungan yang dialaminya.
Razman Nasution menjelaskan bahwa Lolly telah menyampaikan surat itu pada (13/9), beberapa hari sebelum dijemput oleh Nikita Mirzani.
Dalam suratnya, Lolly menuduh Nikita memaksanya melakukan promosi produk kecantikan melalui siaran langsung sejak ia berusia 15 tahun. Jika Lolly menolak, ibunya akan menghukumnya.
“Apabila tidak mau, anak ini katanya bisa dimasukkan di kamar berminggu-minggu, dan dihukum tidak boleh keluar rumah,” ungkap Razman dalam keterangan persnya di Polres Metro Jakarta Selatan pada (23/10).
Menurut Razman, tindakan tersebut berdampak negatif pada kondisi psikologis Lolly.
Selain dugaan eksploitasi, Lolly juga mengaku menjadi korban perundungan oleh ibunya. Razman menjelaskan bahwa hal ini terjadi ketika Lolly tidak memenuhi ekspektasi Nikita.
Dalam suratnya, Lolly juga menyoroti dugaan penelantaran yang ia alami selama menjalani pendidikan di London, Inggris.
Lolly hanya menerima dukungan biaya pendidikan selama tiga bulan pertama. Setelah itu, ia terpaksa tinggal bersama keluarga lain karena tidak ada biaya untuk melanjutkan studinya.
"Selama di UK, hanya tiga bulan dibiayai. Setelah itu, dia keluar dari sekolah karena tidak ada biaya, tinggal bersama keluarga lain," ujar Razman.
Dalam situasi tersebut, Lolly kabarnya harus menerima tawaran endorse judi online, yang dianggap ilegal dan tidak etis. Razman menegaskan bahwa surat yang ditulis Lolly menjadi bukti penting untuk melaporkan Nikita Mirzani atas dugaan eksploitasi dan perundungan.
Baca Juga : Nikita Mirzani Janji Akan Robohkan Rumah Vadel Badjideh Sambil Live
Berdasarkan surat tersebut, Razman dan tim hukumnya berencana melaporkan dugaan eksploitasi, perundungan, dan penelantaran anak ke pihak berwajib. Ia meminta Vadel Badjideh dan keluarganya membawa kasus ini ke ranah hukum, baik ke Bareskrim atau Polda Metro Jaya.
“Dengan keterangan ini, kami akan melanjutkan langkah hukum, meminta Bangkit dan keluarga Pak Badjideh untuk membawa masalah ini ke pihak berwenang,” tegas Razman.
Setelah kabar mengenai surat itu terungkap, Nikita Mirzani bereaksi dengan melaporkan Vadel Badjideh ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Ia menuduh Vadel terlibat dalam kasus yang menimpa Lolly, dengan laporan bernomor LP/B/2811/IX/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya.
Pada hari yang sama, Nikita hadir di Polres Metro Jakarta Selatan untuk menyerahkan bukti-bukti terkait kasus ini.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima bukti visum dari RSCM terkait kondisi Lolly, yang akan menjadi salah satu elemen penting dalam penyelidikan.
Vadel Badjideh sendiri telah memenuhi panggilan polisi dan menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (4/10). Ia menyatakan bahwa proses pemeriksaan berjalan lancar dan ia dapat menjawab semua pertanyaan penyidik dengan baik.
Hingga kini, kasus yang melibatkan Lolly, Nikita Mirzani, dan Vadel Badjideh masih berlanjut. Pihak kepolisian terus mendalami sejumlah bukti yang telah diserahkan, serta melibatkan beberapa saksi ahli untuk memperkuat penyelidikan.
Baca Juga : Razman Sebut Ada Kejutan di Pemeriksaan Vadel Badjideh Selanjutnya
