Usai Beroperasi 34 Tahun, Pasar Kue Subuh Senen Jaya Ditutup Mulai 10 Februari

Pasar kue subuh Senen Jaya yang menjual beragam kue dan jajanan tradisional akan ditutup mulai 10 Februari 2023 setelah beroperasi 34 tahun lamanya.

Usai Beroperasi 34 Tahun, Pasar Kue Subuh Senen Jaya Ditutup Mulai 10 Februari
Pasar kue subuh Senen Jaya akan ditutup mulai 10 Febuari 2023. Gambar : tribunnews.com

BaperaNews - Pasar kue subuh Senen Jaya yang menjual beragam kue dan jajanan tradisional akan tutup mulai 10 Februari 2023. Hal ini diumumkan langsung di akun resmi Instagram Senen Jaya Mall @senenjayaofficial yang merupakan pengelolanya.

“Dengan berat hati minja umumkan kue subuh Senen Jaya blok 5 akan segera tutup, terima kasih kepada seluruh pelanggan yang selama ini setia, kami masih akan tetap buka sampai 9 Februari 2023” tulisnya pada Rabu (11/1).

Tidak dijelaskan secara resmi penyebab pasar kue subuh Senen Jaya ditutup, belum diketahui juga apakah pasar kue subuh Senen Jaya ditutup sementara atau permanen. Sementara itu saat ini juga sedang dilaksanakan penataan kawasan Pasar Senen.

Para pedagang kue subuh baru berdagang di blok 4-5 Pasar Senen mulai tahun 2017 lalu, usai terjadi kebakaran besar di lokasi yang lama. Namun, pasar kue subuh Senen sudah ada sejak 34 tahun lalu atau tahun 1988.

Awalnya, pedagang kue subuh bernama Elkana Tju dan keempat temannya menggelar lapak, jualan kue. “Waktu itu mereka dagang hanya berlima untuk memenuhi kebutuhan kue warga Senen dan di sekitarnya” tutur Property Management Coordinator for Trade Centre PT Jaya Real property Tbk Shindu Hariyadi Wibisono.

Baca Juga : Zenly Ditutup Februari 2023, Simak Cara Unduh Data Pengguna Agar Tak Hilang

Waktu itu ada lima meja lapak yang berjualan, diletakkan berjejeran sejak pukul 02.00 WIB dini hari hingga 08.00 WIB pagi, namun makin lama, banyak orang yang juga ikut berdagang, jumlah lapaknya terus bertambah hingga ada 50 pedagang.

“Tahun 1991, Elkana kemudian mengajukan izin kepada pengelola Pasar Senen Blok 4 untuk memakai area parkir sebagai kawasan berdagang kue subuh” imbuhnya.

Karena lokasinya strategis, pembeli banyak berdatangan, hal itu memancing penjual lain untuk ikut berdagang, sehingga pasarnya jadi sebesar saat ini, menjadi 1.760 meter persegi dan bisa menampung 700 lapak.

Harga kue subuh Senen yang dijual terbulang murah, pembeli yang datang juga tidak hanya dari Jakarta saja namun juga dari kota lain seperti Bekasi, Depok, Tangerang, Cilegon, dan Bogor. Sedikitnya 500-700 pembeli datang per harinya, menghasilkan nilai transaksi Rp 600 – 800 jutaan.

Meski namanya kue subuh, jam operasional berubah sejak tahun 1995, menjadi mulai malam hari pukul 19.00 WIB sampai pagi harinya 06.00 WIB. Pengelola saat ini sedang merevitalisasi kawasan tersebut, ingin kembalikan kejayaannya seperti tahun 1990 lalu.

Lokasi akan digelar menjadi pusat pertumbuhan seni, budaya, ekonomi, kuliner, dan gaya hidup. Pusat belanja, ruang terbuka hijau, apartemen, hotel, hingga pusat kuliner nusantara akan digelar di tempat ini.

Baca Juga : Majalah Bobo Hingga Tabloid Nova Akan Berhenti Terbit