Siswa MTS Dianiaya Teman hingga Teriak Kesakitan di Sumbar

Video viral menunjukkan penganiayaan di Madrasah Tsanawiyah (MTS) Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Simak selengkapnya di sini!

Siswa MTS Dianiaya Teman hingga Teriak Kesakitan di Sumbar
Siswa MTS Dianiaya Teman hingga Teriak Kesakitan di Sumbar. Gambar: Dok.Detik

BaperaNews - Video yang menunjukkan seorang murid Madrasah Tsanawiyah (MTS) di Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mengalami penganiayaan dari temannya sendiri telah menjadi viral di media sosial. Insiden ini mengejutkan banyak pihak karena menunjukkan momen mengerikan di mana korban dianiaya hingga teriak kesakitan.

Video yang tersebar luas ini menampilkan seorang siswa MTS yang sedang dikeroyok oleh beberapa temannya di dalam lingkungan sekolah. Korban terlihat berusaha mempertahankan diri sambil teriak meminta tolong, namun tetap tidak mampu menghindari serangan dari pelaku.

Kejadian siswa MTS dianiaya ini menimbulkan kecaman di media sosial dengan banyak pengguna yang mengekspresikan kekecewaan dan keprihatinan mereka terhadap tindakan kekerasan di sekolah. 

Baca Juga: Siswa Penyandang Disabilitas di Makassar Dibully Teman Sekelas dan Senior

Menurut saksi mata, insiden ini terjadi di area sekolah pada hari Senin (23/6). Korban yang merupakan siswa MTS di Pesisir Selatan tersebut mengalami perlakuan kasar dari beberapa rekannya yang diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut.

Kepolisian setempat telah menerima laporan terkait kejadian ini dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kronologi dan motif di balik penganiayaan tersebut. Pihak sekolah juga telah memberikan tanggapan terhadap insiden ini dengan menegaskan akan menindaklanjuti kasus ini sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Undang-undang dan peraturan terkait perlindungan anak dan pendidikan juga menjadi fokus dalam menangani kasus-kasus seperti ini. Perlindungan terhadap anak dari segala bentuk kekerasan, termasuk di lingkungan pendidikan, harus menjadi prioritas untuk memastikan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua pelajar.

Baca Juga: Siswi SMK di Cimahi Dibully Teman 3 Tahun, Depresi hingga Meninggal