Sempat Viral Dukun Pengganda Uang, Inilah Cara Nyata Untuk Gandakan Uang!
Belakangan ini media sosial dihebohkan dengan aksi Mbah Slamet sosok dukun pengganda uang yang memakan banyak korban. Tapi ternyata begini cara gandakan uang yang tepat.
BaperaNews - Mbah Slamet (Slamet Tohari) asal Banjarnegara sempat viral usai mengaku bisa menggandakan uang. Ternyata ia adalah dukun pengganda uang palsu, ia membunuh 12 orang kliennya yang pernah datang untuk minta digandakan uang.
Punya uang banyak memang jadi impian banyak orang, namun perlu berhati-hati, jangan sampai tertipu dengan dukun pengganda uang bodong, investasi bodong, dan sejenisnya yang bisa berujung bangkrut bahkan maut.
Sebenarnya ada cara gandakan uang yang tepat yang bisa dipakai masyarakat tanpa perlu yakni dengan bisnis atau investasi.
“Semuanya itu dari kerja keras, kalau usaha dan bisnis, kembangkan. Kalau pilih investasi, pilih yang aman dan legal” tutur Perencana keuangan Tatadana Consulting Tejasari Asad pada Sabtu (8/4).
Untuk investasi, ada beragam pilihan, diantaranya saham, emas, reksadana, obligasi, deposito, dan lainnya. Saat ini paling banyak digandrungi menurut Teja ialah obligasi.
“Obligasi ini lagi banyak diminati orang karena jelas aman, ada kepastian, bunga juga jauh lebih tinggi daripada deposito, serta pajaknya kecil” imbuhnya.
Di luar itu, banyak juga yang memilih reksadana dan trading, biasanya mereka ini yang mengincar hasil lebih tinggi dari obligasi.
Baca Juga : Fakta-Fakta Pembunuhan Dukun Pengganda Uang Banjarnegara
Sementara itu, Andy Nugroho yang juga perencana keuangan menyebut agar mendapat hasil lebih tinggi, masyarakat bisa memilih investasi saham, namun perlu ilmu dan kehati-hatian, disarankan untuk mereka yang sudah ada pengalaman atau sudah terbiasa.
“Potensi return tinggi, pasar saham umum banyak terbuka, namun juga perhatikan resikonya” kata Andy.
Saran Andi bagi masyarakat yang saat ini ingin gandakan uangnya, lebih pakai Surat Berharga Negara (SBN).
“SBN ini produk yang paling menjanjikan menurut saya. SBN ini ritel karena imbal hasilnya tinggi dibanding deposito namun resikonya tidak setinggi di pasar saham” lanjutnya.
“Yang legal juga pastinya berinvestasi di tempat yang sudah ada izin resmi dari otoritasnya, atau dengan bisnis suatu barang legal yang memang aman untuk diperjuangkan’”pungkas Andy.
Intinya menurut Teja dan Andy ialah masyarakat harus berhati-hati, cara gandakan uang dengan instrumen yang resmi dan legal, tak perlu tergiur hasil yang cepat dan instan yang pastinya banyak kebohongan seperti dukun pengganda uang.
Pilih sesuai dengan kemampuan baik itu bisnis atau investasi dan lakukan dengan tekun dan sabar, maka uang akan kembali pada Anda dengan jumlah yang lebih bahkan ganda.
Baca Juga : Dijanjikan Rp 4 Miliar Oleh Dukun Pengganda Uang, Korban Jual Sapi Hingga Gadai Tanah