Erick Thohir Umumkan Simon Aloysius sebagai Dirut Pertamina, Harapkan Terobosan Baru
Erick Thohir mengumumkan Simon Aloysius sebagai Direktur Utama PT Pertamina, berharap terobosan baru dalam industri energi nasional dan peningkatan inovasi di bawah kepemimpinannya.
BaperaNews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara resmi mengumumkan pergantian Direktur Utama PT Pertamina (Persero) dari Nicke Widyawati kepada Simon Aloysius Mantiri.
Menteri BUMN, Erick Thohir, berharap di bawah kepemimpinan Simon, Pertamina mampu menciptakan terobosan-terobosan baru dalam industri energi nasional.
Erick Thohir Percaya pada Kapabilitas Simon Aloysius
Penunjukan Simon Aloysius sebagai Direktur Utama Pertamina, menurut Erick Thohir, adalah bagian dari upaya Kementerian BUMN untuk membawa perspektif baru di tubuh perusahaan.
Erick memandang Simon sebagai sosok pemimpin muda yang diharapkan dapat memberikan ide-ide segar dan pendekatan yang lebih efektif di Pertamina.
Saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, pada Senin (4/11/24), Erick menyatakan optimisme terhadap kemampuan Simon dalam menjalankan tugasnya.
"Saya rasa ini pimpinan muda. Jadi mungkin juga kita bisa dorong terobosan-terobosan lebih luas lagi, lebih efektif lagi," ujar Erick Thohir.
Menurut Erick, penunjukan Simon merupakan langkah strategis untuk mendorong inovasi di lingkungan BUMN, terutama di sektor energi. Meski belum merinci rencana ke depan, Erick menyebut telah memberikan arahan penting kepada Simon dalam pertemuan sebelumnya.
Arahan Erick Thohir untuk Simon Aloysius
Erick Thohir menyampaikan optimisme bahwa Simon Aloysius akan mampu mengemban tugasnya sebagai Direktur Utama dengan maksimal.
Dalam pertemuan sebelumnya, Erick telah menyampaikan beberapa poin penting yang diharapkan bisa dijalankan oleh Simon selama masa jabatannya. Erick percaya Simon mampu membawa perubahan positif bagi Pertamina, terutama melalui ide-ide terobosan yang telah didiskusikan.
"Saya sudah bertemu Pak Simon waktu menjadi Komut. Ada beberapa poin yang saya titipkan. Dan insyaallah saya yakin beliau bisa bekerja lebih maksimal. Apalagi dengan terobosan-terobosan yang sudah didiskusikan langsung," ungkap Erick.
Penunjukan Simon Aloysius ini juga sejalan dengan visi Kementerian BUMN untuk memajukan perusahaan-perusahaan milik negara melalui pemimpin-pemimpin yang dinilai memiliki potensi besar.
Dengan pengalaman Simon sebagai Komisaris Utama di Pertamina, Erick menilai Simon telah memiliki pemahaman yang mendalam mengenai perusahaan serta tantangan yang dihadapinya.
Baca Juga : Erick Thohir Akan Evaluasi Timnas Indonesia Usai Kalah dari China 2-1
Apresiasi Erick Thohir untuk Nicke Widyawati
Selain mengutarakan harapannya kepada Simon Aloysius, Erick Thohir juga menyampaikan apresiasi kepada Nicke Widyawati yang telah memimpin Pertamina selama enam tahun.
Erick menyampaikan penghargaan atas dedikasi dan pencapaian Nicke selama masa jabatannya, khususnya karena durasi kepemimpinan yang cukup panjang untuk posisi Direktur Utama Pertamina.
"Bu Nicke saya rasa sudah kerja maksimal. Beliau sampai berapa? 6 tahun saya rasa. Jarang loh Dirut Pertamina selama itu. Jadi saya mengapresiasi kinerjanya," ujar Erick Thohir.
Nicke Widyawati, yang telah menjabat sejak 2018, mendapat apresiasi atas kinerjanya dalam menjaga stabilitas perusahaan serta memastikan kelanjutan proyek-proyek strategis di sektor energi.
Masa kepemimpinannya yang panjang dianggap sebagai pencapaian tersendiri, mengingat dinamika yang tinggi di perusahaan sebesar Pertamina.
Harapan untuk Pertamina di Bawah Kepemimpinan Baru
Penunjukan Simon Aloysius sebagai Direktur Utama Pertamina merupakan langkah signifikan dari Kementerian BUMN untuk memperkuat Pertamina sebagai perusahaan energi nasional yang tangguh dan berdaya saing global.
Erick Thohir menegaskan pentingnya inovasi dan terobosan baru dalam menghadapi tantangan di sektor energi, terutama di tengah perubahan cepat dalam industri global.
Dengan posisi barunya, Simon Aloysius diharapkan mampu menghadirkan langkah-langkah konkret untuk pencapaian target nasional terkait ketahanan energi dan efisiensi operasional.
Kementerian BUMN terus mendorong perusahaan-perusahaan di bawah naungannya agar memiliki daya saing yang kuat dan mampu bersaing di tingkat internasional.
Sebagai pemimpin baru, Simon Aloysius dihadapkan pada tanggung jawab besar untuk menjaga agar Pertamina tetap relevan dan progresif dalam industri yang terus berkembang.
Erick Thohir menekankan pentingnya efektivitas dan inovasi dalam menjawab kebutuhan energi dalam negeri serta menghadapi tantangan kompetisi global.
Baca Juga : Erick Thohir Pastikan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Jadi Calon Pemain Baru Timnas Indonesia