Salah Transfer Gopay Berujung Doxing, Kini Ava Korea Cupiidheart Dilaporkan ke Polisi

Kasus kontroversial doxing akun @cupiidheart dan Bu D setelah salah transfer Gopay menghebohkan publik.

Salah Transfer Gopay Berujung Doxing, Kini Ava Korea Cupiidheart Dilaporkan ke Polisi
Salah Transfer Gopay Berujung Doxing, Kini Ava Korea Cupiidheart Dilaporkan ke Polisi. Gambar: Kolas Twitter/@cupiidheart/@PartaiSocmed

BaperaNews - Pemilik akun X (dulu Twitter) @cupiidheart dan Bu D menarik perhatian publik usai berseteru masalah salah transfer melalui Gopay. Bu D menerima transfer dari akun @cupiidheart kemudian menjadi korban doxing. Data pribadi Bu D tersebar luas.

Bu D mendapat banyak teror dari nomor tidak dikenal yang memintanya segera kembalikan dana salah transfer. Ada ribuan pesan masuk ke nomor WhatsAppnya karena nomor ponselnya disebar pelaku.

Kejadian bermula ketika pelaku Ridwan Ali mengirim uang kepada rekening Gopay yang salah yakni Bu D. Ridwan menghubungi Bu D pada hari Senin (25/9) pukul 03.00 WIB, meminta agar mengembalikan uang Rp679.000 yang salah transfer tersebut.

Bu D merasa trauma pernah diteror pinjaman online dengan modus yang sama. Bu D memilih untuk memblokir kontak Ridwan dan temannya yang tiba-tiba memintanya mentransfer uang. Sebab Bu D tidak merasa mendapat kiriman dana di Gopay. Bu D mengira pesan dari Ridwan adalah penipuan.

Tak lama kemudian, pelaku Ridwan berbuat doxing. Menyebar nomor ponsel Bu D melalui akun X/ Twitter @cupiidheart dan menyudutkan Bu D sebagai pihak yang menerima salah transfer Gopay namun tidak mau mengembalikan. Foto dan data personel Bu D disebar oleh Ridwan.

Baca Juga: Siswa SMP Disodomi 2 Pria, Awal Kenalan dari Medsos

Hal ini membuat Bu D diteror banyak nomor yang tidak ia kenal. Bu D sampai mendapat teguran dari atasannya di tempat kerja. Usai kasus ini ramai, akun @cupiidheart menghapus unggahan doxingnya tentang Bu D. Bu D merugi, ia trauma dan tidak berani lagi datang ke kantor.

Akun X/ Twitter @PartaiSocmed turun tangan ikut membantu menyelesaikan masalah dan menelusuri akun @cupiidheart yang ternyata milik seorang wanita bernama Fara tapi dipakai oleh Ridwan.

“Si Ridwan ini avatar Korea yang bodoh sejak di kandungan. Dia yang salah transfer dia pula yang doxing. Kasihan korban Bu D sampai ditelpon kantor pusat dan ditegur atasannya,” tulis @PartaiSocmed.

Bu D sudah mengembalikan uang salah transfer tetapi Ridwan masih sombong.

“Permisi Bu tapi jika ada yang disampaikan bisa langsung komunikasi saya saja? ada campur tangan pihak ketiga oleh @PartaiSocmed yang tidak diperlukan,” respon Ridwan si avatar Korea.

Bu D meminta Ridwan meminta maaf namun Ridwan seolah tidak niat minta maaf.

“Dengan kesadaran saya, saya telah lakukan doxing dan segala keributan murni kesalahan saya. Saya minta maaf pada Fara (pemilik akun asli @cupiidheart),” bunyi permintaan maaf Ridwan.

Ridwan pun makin dihujat karena ia minta maaf kepada Fara, bukannya Bu D. Fara pun turut diminta minta maaf karena ia juga telah membantu Ridwan berbuat doxing pada Bu D. Fara hingga saat ini belum sampaikan permintaan maaf. Karena dirasa tidak niat akui kesalahannya, akhirnya Bu D mempolisikan Ridwan dan Fara. Laporan polisi sedang dipersiapkan.

@baperanews.com Pemilik akun X (dulu Twitter) @cupiidheart dan Bu D menarik perhatian publik usai berseteru masalah salah transfer melalui Gopay. Bu D menerima transfer dari akun @cupiidheart kemudian menjadi korban doxing. Data pribadi Bu D tersebar luas. #doxing #viraltiktok #beritaviral #baperanews ♬ DJ Ga Bahaya Ta Slowed Melody Kece - DJ LENSO

Baca Juga: X/Twitter Akan Hapus Fitur "Circle" Bulan Depan