Pria Tega Bunuh dan Bakar Istrinya Gegara Cemburu Buta

BaperaNews - Pembunuhan sadis terjadi di Perumahan Mukakuning Indah I, Batu Aji, Batam, di mana seorang pria, Ahmad Yuda, tega membunuh dan membakar istrinya, Tetty Rumondang Harahap, mantan Dirut RSUD Padang Sidimpuan.

Motif pembunuhan ini didasari oleh cemburu buta, diungkapkan setelah Yuda berhasil ditangkap oleh Reskrim Polresta Barelang di Pekanbaru, Riau pada Sabtu malam, (11/11).

Peristiwa pembunuhan dan pembakaran ini bermula saat Yuda, yang merupakan suami kedua korban, dibakar api cemburu karena Tetty berkomunikasi dengan pria lain. Ahmad Yuda mengakui bahwa ia menghabisi nyawa istrinya dengan memukulnya menggunakan kayu di bagian leher, kepala, dan wajah.

Selanjutnya, ia membungkus kepala korban dengan kantong plastik, meletakkan tabung gas di sekeliling tubuh korban, dan menaruh kain dari kamar sampai ke pintu depan rumah. Di atas kain itu, Yuda meletakkan botol air minum berisi pertalite, yang kemudian ia nyalakan hingga membuat jenazah korban terbakar hingga 90 persen.

Yuda menyatakan bahwa emosinya terbakar oleh cemburu saat memergoki seorang pria keluar dari dapur rumahnya.

"Saya emosi karena cemburu," ujar Yuda. Dalam keadaan emosi, ia mengambil kayu lesung dan memukul kepala Tetty. Setelah memastikan korban tidak berdaya, ia merancang skenario pembakaran tersebut.

Baca Juga: Daftar 5 Kasus Pembunuhan Berantai Paling Mengerikan di Seluruh Dunia

Kronologi kejadian berawal pada Sabtu dini hari, (11/11), saat Tetty Rumondang Harahap ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakannya di Kelurahan Buliang, Batuaji, Batam.

Korban yang masih berstatus aparatur sipil negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara ini terakhir terlihat beraktivitas pada Jumat sore, (3/11), sebelum ditemukan tewas dengan kondisi kepala terbungkus kantong sampah hitam dan berlumuran darah.

Polisi, yang bertindak cepat dalam mengungkap kasus ini, menangkap Yuda di terminal bus Pekanbaru, Riau, saat ia berusaha melarikan diri ke Medan.

"Alhamdulillah, tim Jatanras Polresta Barelang dan Unit Reskrim Polsek Batuaji bertindak cepat dan tidak perlu waktu lama untuk mengungkap pelaku pembunuhan sadis di Batuaji," kata Waka Polsek Batuaji AKP Herman Kelly.

Selanjutnya, Ahmad Yuda digelandang ke Polresta Barelang untuk dimintai keterangan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Budi Hartono, menyatakan bahwa mereka masih menggali keterangan lebih lanjut dari pelaku untuk menentukan motif pasti pembunuhan tersebut.

Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi warga setempat, terutama di Perumahan Genta 1, Kecamatan Batu Aji, di mana korban baru saja menetap selama dua minggu. Tetangga korban mengungkapkan kesedihan mereka atas kejadian yang menimpa Tetty, seorang wanita yang dikenal berbakti dalam lingkungan profesionalnya.

Kasus pembunuhan ini menjadi peringatan keras tentang bahaya cemburu yang tidak terkendali dan pentingnya menangani emosi dengan cara yang sehat.

Baca Juga: 5 Motif Pembunuhan Teraneh Karena Hal Sepele