Pria di Inggris Temukan Bongkahan Emas Senilai Rp800 Juta
Sebuah temuan mengejutkan dari seorang pria di Inggris yang menemukan bongkahan emas langka senilai Rp800 juta. Simak Selengkapnya!
Alina
BaperaNews - Seorang pemburu harta karun di Inggris, Richard Brock, berhasil membuat gebrakan dengan menemukan bongkahan emas terbesar yang pernah tercatat di negara tersebut.
Bongkahan emas yang ditemukan Richard Brock memiliki bobot mencengangkan, yaitu 64,8 gram, dan ditaksir bernilai ratusan juta rupiah. Temuan ini menjadi sorotan setelah dilaporkan oleh CNN pada Rabu (27/3).
Bongkahan emas yang diberi nama 'Hiro's Nugget' ini ditemukan oleh Brock di kawasan perbukitan Shropshire, dekat perbatasan Wales.
Saat ini, emas tersebut telah diserahkan ke rumah lelang Mullock Jones untuk dipasarkan. Proses lelang sedang berlangsung, dengan perkiraan nilai jual antara 30.000 hingga 40.000 pounds Inggris, setara dengan Rp600 hingga Rp800 juta mengikuti kurs Rp20.000/pounds Inggris.
Namun, nilai jual sebenarnya belum bisa dipastikan karena proses lelang masih berlangsung hingga 1 April 2024 mendatang.
Baca Juga : Penemuan Jasad Alien Berusia 1.000 Tahun di Meksiko
Dalam pelelangan, Mullock Jones menjelaskan bahwa bongkahan emas tersebut ditemukan oleh Richard Brock sekitar bulan Mei 2023 lalu.
Saat itu pria Inggris ini menggunakan alat pendeteksi logam usang karena peralatan biasanya rusak, namun berhasil menemukan 'Hiro's Nugget' setelah beralih ke peralatan yang lebih tua.
Rumah lelang tersebut menyatakan bahwa temuan bongkahan emas sebesar itu sangat langka di Inggris. Para pemburu harta karun biasanya hanya menemukan beberapa butir emas dengan bobot beberapa gram saja.
Meskipun demikian, meski diyakini sebagai bongkahan emas terbesar yang pernah ditemukan di Inggris, beberapa pemburu harta karun lainnya sebelumnya telah menemukan bongkahan logam mulia yang lebih besar.
Sebelum temuan Richard Brock, rekor temuan bongkahan emas terbesar di Inggris dipegang oleh 'Reunion Nugget' dengan bobot 121,3 gram.
'Reunion Nugget' ditemukan di Skotlandia pada tahun 2019, mencatatkan namanya dalam sejarah penemuan harta karun di Inggris.
Baca Juga : Penemuan Pemakaman Kuno dan Lukisan Mumi Di Mesir
