Pasukan Rusia Berada 32 Kilometer Dari Kiev Pusat Pemerintahan Ukraina, Perang Kota Bisa Terjadi

Pasukan Rusia mulai terlihat melakukan pergerakan menuju wilayah pusat pemerintahan Ukraina yakni Kiev yang dimana dapat memicu terjadinya perang kota. Simak berita lengkapnya!

Pasukan Rusia Berada 32 Kilometer Dari Kiev Pusat Pemerintahan Ukraina, Perang Kota Bisa Terjadi
Pasukan Rusia Berada 32 Kilometer Dari Kiev Pusat Pemerintahan Ukraina. Gambar: Reuters/ Gleb G

BaperaNews - Pasukan Rusia mulai terlihat melakukan pergerakan menuju wilayah Ukraina. Pergerakannya pun dinilai sudah semakin meluas hingga jaraknya kini 32 kilometer saja dari pusat pemerintahan atau ibu kota Ukraina, Kiev. Terjadinya perang kota diprediksi bisa saja terjadi jika bala pasukan Ukraina meresponnya dengan memberikan perlawanan.

Pada hari Kamis 24 Februari 2022 malam di dalam rapat dengan Kongres, pihak pejabat senior dari Amerika Serikat mengungkapkan bahwa ternyata pasukan mekanik dari Rusia sudah mencoba untuk menerobos masuk wilayah Ukraina melalui jalur Belarus sehingga bisa mencapai jarak yang sangat dekat dengan ibu kota Ukraina, Kiev yakni 32 kilometer saja.

Pergerakan yang dilakukan oleh Rusia, diprediksi mulai terjadi pada pukul 18.30 waktu Amerika Serikat. Dilansir dari CNN, bahwa para pejabat tinggi Amerika Serikat juga mengungkapkan terkait adanya pasukan lain dari Rusia yang telah mencoba untuk memasuki kawasan Ukraina dengan tujuan utama untuk melakukan pengepungan ibu kota Ukraina.

Baca Juga: Perang Dunia, 3 Jenis Senjata Canggih Yang Dipakai Rusia Menggempur Ukraina

Adanya pergerakan nekat yang dilakukan oleh para pasukan Rusia menuju ke ibuk kota Ukraina banyak disebutkan mempunyai misi penting dalam mempercepat proses penggulingan pemerintahan Ukraina yang dipimpin langsung oleh Volodymyr Zelensky.

Menurut keterangan yang diberikan oleh Volodymyr Zelensky sendiri, ternyata dirinya beserta anggota keluarganya memang telah menjadi sasaran dan target utama para tentara Rusia yang dikirim menuju ibu kota Ukraina. Namun Volodymyr Zelensky, dengan gigihnya akan bertahan di Ukraina, meski kini ia sedang menjadi target utama tentara Rusia.

Pada hari Jumat 25 Februari 2022, terdengar setidaknya ada tiga ledakan yang cukup besar menggelegar di kawasan ibu kota Ukraina, Kiev.

Menurut keterangan yang diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri Ukraina, ledakan yang terjadi beberapa kali tersebut merupakan serangan yang dilancarkan dengan menggunakan rudal balistik dan rudal jelajah.

“Hari ini, terjadi lagi serangan menggunakan rudal balistik dan rudal jelajah dari Rusia di kawasan ibu kota Ukraina, Kiev,” kata Pejabat Kementerian Dalam Negeri Ukraina.

Kian memanasnya kedua negara tersebut jika terus berlanjut, banyak pihak yang akan memprediksikan pecahnya perang dunia ketiga. Kondisi ini tentu akan memberikan pengaruh besar kepada dunia, terlebih lagi saat ini pandemi covid 19 masih melanda banyak negara.

Baca Juga: Buruh Di Indonesia Serukan Agar Rusia Setop Menyerang Ukraina