Ospek Untirta Viral Di Media Sosial, Begini Tanggapan Kampus
Untirta sempat diduga lakukan perpeloncoan kepada mahasiswa baru ketika melakukan ospek, Untirta melalui akun resmi Instagramnya meminta maaf atas kejadian tersebut.
BaperaNews - Orientasi studi dan pengenalan kampus (Ospek) di Untirta (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa) Banten viral. Para mahasiswa baru diduga tertekan hingga dehidrasi akibat dijemur di lapangan.
Seorang ibu dari mahasiswa baru Untirta menceritakan kegiatan ospek anaknya sebagaimana dilansir Detikcom. Ia merasa resah karena anaknya sakit usai mengikuti rangkaian ospek di Untirta yang tidak memperhatikan masalah kesehatan dan daya tahan mahasiswa.
“Jadi kita kan WA an, jam berapa pulang ospek? Nggak tau, aku kesel, bisa-bisa tipes, mau shalat diburu-buru waktu. Kedua posisinya di lapangan, bekal di tas dikumpulkan, minum terbatas, jadi habislah” ujarnya (10/8).
Anaknya mengikuti Ospek di Kampus 1 Untirta pada Selasa (9/8), mahasiswa dikumpulkan sejak jam 07.00 WIB hingga sore di lapangan terbuka meski cuaca sangat panas.
Mahasiswa hanya punya waktu jeda istirahat saat shalat dzhur, namun sang anak yang merupakan seorang maba di Untirta menceritakan banyak mahasiswa yang pingsan hingga mimisan.
“Bisa jadi dehidrasi, bisa tipes kalau gini, nahan lapar nahan haus” imbuhnya.
Baca Juga : Kasus Pemaksaan Hijab Di Indonesia Ramai Dibahas Media Asing
Ibu dari anak yang ingin berkuliah di Untirta pun kemudian tidak mengizinkan anaknya ikut ospek lanjutan, anaknya juga memilih untuk tidak mengikuti kegiatan ospek di kampus.
Tanggapan Untirta
Untirta melalui akun resmi media sosial, Instagram meminta maaf atas kejadian tersebut.
“Dengan beredarnya informasi terkait kegiatan yang dilaksanakan BEM KBM Untirta yang ramai diperbincangkan di media sosial, dengan ini BEM KBM Untirta menyampaikan permohonan maaf kepada mahasiswa baru, orang tua mahasiswa baru, dan masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi”.
“Jika ada mahasiswa baru dan pihak lainnya yang mengalami kejadian kurang menyenangkan dalam bentuk apapun, dapat melapor melalui hotline Untirta dan menyertakan identitas diri yang resmi dan jelas”
Untirta kemudian menjelaskan tentang kegiatan ospek Untirta tersebut.
Pihak Universitas menjelaskan bahwa rencana pengambilan video ialah dua jam, namun ada kendala dan tidak sesuai estimasi sehingga mahasiswa baru harus berada seharian di lapangan.
“Estimasi waktu untuk pengambilan video mozaik ialah dua jam, tapi proses pengambilan gambar tidak sesuai estimasi. Terkait dengan larangan makan, minum, istirahat, dan shalat, segenap panitia telah meminta mahasiswa baru untuk sarapan dulu sebelum kegiatan dan membawa bekal”.
“Terkait informasi adanya kekerasan fisik dan verbal kepada mahasiswa baru, sebelum pelaksanaan kami telah menyusun standart operating agar tidak ada kontak fisik maupun kekerasan kepada mahasiswa baru. Adapun beberapa yang harus dibawa ke rumah sakit, panitia telah mengantar serta bertanggung jawab secara penuh” tulisnya.
Baca Juga : Ospek Poltekes, Senior Cekoki Alkohol Dan Penganiayaan Ke Mahasiswa Baru