Kesehatan Mental Britney Spears Jadi Sorotan Usai Nikahi Diri Sendiri

Penyanyi dan bintang pop terkenal, Britney Spears baru-baru ini menjadi sorotan warganet setelah dikabarkan menikahi dirinya sendiri.

Kesehatan Mental Britney Spears Jadi Sorotan Usai Nikahi Diri Sendiri
Kesehatan Mental Britney Spears Jadi Sorotan Usai Nikahi Diri Sendiri. Gambar : Instagram/britneyspears

BaperaNews - Britney Spears, penyanyi dan bintang pop yang telah lama dikenal karena karya dan aksi panggungnya, kembali mencuri perhatian publik dengan langkah yang mengejutkan.

Pada 20 Oktober lalu, Spears menggelar upacara pernikahan, namun kali ini tanpa mempelai lain. Ia memilih menikahi dirinya sendiri, tindakan yang segera menuai perhatian luas dan menimbulkan kekhawatiran akan kondisi mentalnya.

Upacara pernikahan tersebut didokumentasikan dalam sebuah video di mana Spears tampak mengenakan gaun satin putih yang sedikit kusut dan berkerudung renda panjang.

Diiringi lagu "Fields of Gold" dari Sting, Britney yang berusia 42 tahun tersenyum di depan kamera, menandai momen yang ia sebut sebagai "hari di mana aku menikahi diriku sendiri." Melalui unggahan di akun Instagram-nya, Britney mengungkapkan kebahagiaannya. 

"Mungkin terdengar memalukan atau konyol, tapi menurutku ini adalah hal paling brilian yang pernah aku lakukan!!!" tulis Britney.

Aksi tidak biasa ini menimbulkan keprihatinan di kalangan sahabat dan penggemar. Menurut sejumlah sumber dari orang-orang terdekatnya, tindakan ini dipandang sebagai tanda semakin seriusnya tantangan yang dihadapi Spears dalam menjaga kesehatannya, terutama kesehatan mental.

Mereka mengkhawatirkan bahwa pernikahan diri sendiri ini menunjukkan sisi emosionalnya yang rentan dan mungkin menandakan bahwa Spears merasa kesepian atau mengalami tekanan yang tidak terungkapkan.

Britney Spears memang memiliki riwayat panjang terkait kesehatan mental. Pada tahun 2008, ia mengalami krisis besar yang akhirnya menyebabkan pengadilan menempatkannya di bawah konservatori, yaitu kontrol hukum atas kehidupan dan keuangannya yang dipegang oleh ayahnya, Jamie Spears.

Kondisi tersebut berlangsung selama hampir 13 tahun dan baru berakhir pada tahun 2021 setelah melalui serangkaian proses hukum yang intens dan mendapat perhatian luas dari media internasional. 

Konservatori ini sempat dianggap sebagai solusi yang diperlukan untuk menjaga kondisi mental dan stabilitas kehidupan Spears. 

Namun, setelah berhasil mendapatkan kebebasan dari konservatori, berbagai tindakan dan unggahan media sosialnya sering kali memicu perdebatan tentang apakah Spears benar-benar telah pulih sepenuhnya.

Riwayat hubungan pribadi Britney Spears juga dikenal penuh lika-liku. Pada tahun 2004, ia pernah menikahi teman masa kecilnya, Jason Alexander, namun pernikahan itu hanya bertahan selama 55 jam sebelum dibatalkan.

Masih pada tahun yang sama, ia kembali menikah dengan Kevin Federline, seorang penari latar. Pernikahan dengan Federline menghasilkan dua anak, Sean Preston dan Jayden James, namun akhirnya berakhir dengan perceraian pada tahun 2007. 

Baca Juga : Viral Kisah Wanita Menikah Dengan Boneka Kain, Kini Dirinya Ditinggal Selingkuh

Setelah lama tidak terdengar berita tentang hubungan asmara yang serius, Spears menikahi Sam Asghari pada Juni 2022. Namun, pernikahan tersebut hanya bertahan selama satu tahun dan keduanya memutuskan untuk bercerai pada Agustus 2023.

Beberapa bulan setelah perceraian dari Asghari, Spears dikabarkan menjalin hubungan dengan Paul Soliz, mantan asisten rumah tangganya yang juga terlibat masalah hukum terkait perceraian.

Meski hubungan mereka tidak memiliki kepastian yang jelas, sumber-sumber terdekat mengungkapkan bahwa hubungan Spears dan Soliz berjalan dengan dinamika yang cukup rumit dan belum dapat dikonfirmasi statusnya secara pasti. 

Tindakan Spears untuk menikahi dirinya sendiri ini pun dilihat sebagai isyarat bahwa kemungkinan besar hubungan tersebut sudah berakhir.

Sejumlah sumber dari lingkaran terdekat Spears mengungkapkan keprihatinan mereka akan kondisi mental penyanyi itu.

Salah satu sumber mengatakan bahwa Spears dikenal sebagai pribadi yang romantis dan selalu menginginkan akhir cerita yang bahagia, tetapi kini tampak hidup dalam dunia imajinasinya sendiri. 

"Dia benar-benar menginginkan akhir cerita yang bahagia. Tapi sepertinya saat ini dia masih hidup dalam dunia imajinasinya sendiri," ujar sumber tersebut.

Pernikahan diri sendiri ini tak hanya menarik perhatian di media sosial, tetapi juga memicu diskusi tentang kesehatan mental selebritas yang kerap hidup di bawah sorotan media dan tekanan publik.

Sumber yang lain mengungkapkan kekhawatirannya akan perilaku Spears, terutama ketika diketahui bahwa Britney merencanakan bulan madu sendirian. 

Sesaat setelah video pernikahannya tersebar, Spears tampak menikmati waktu berlibur di Turks dan Caicos, tempat di mana ia terlihat sendiri mengenakan bikini di tepi kolam renang, seolah merayakan bulan madu tanpa pasangan.

“Fakta bahwa ia merencanakan bulan madu tanpa suami… ini hanya memperlihatkan perilaku yang semakin mengkhawatirkan,” ungkap sumber tersebut.

Menurutnya, Spears tampak semakin hidup dalam dunia khayalan dan tindakan ini menunjukkan adanya kebutuhan yang lebih besar akan dukungan emosional dan profesional. 

"Britney pantas mendapatkan akhir yang bahagia, tapi bukan dengan pernikahan palsu ini," tambah sumber itu.

Baca Juga : Pacaran Dengan Boneka Seks, Pria Ini Mengaku Tidak Memiliki Teman